SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) megingatkan, hewan kurban yang telah memenuhi standar kesehatan di Kota Surabaya dilengkapi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH). Ada penanda berupa ear tag barcode. Calon pembeli pun bisa cek dan mengetahui kesehatan hewan, identitas kepemilikan hingga dosis vaksin PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) yang sudah diberikan kepada hewan tersebut.
“Kalau sapi sudah divaksin, ada ear tag barcode. Jadi masyarakat kalau beli bisa melihat selain SKKH dari dokter hewan, ada penanda di telinga sapi yang itu ada barcodenya. Kesehatan hewan kurban bisa dicek melalui barcode,” kata Kepala DKPP Kota Surabaya, Antiek Sugiharti.
Menurutnya, ear tag barcode juga menjadi penanda jika sapi sudah disuntik vaksin PMK. Apakah sapi tersebut sudah disuntik vaksin dosis 1, 2 atau booster PMK. “Itu juga menjadi salah satu syarat lalu lintas ternak sudah mengikuti vaksin,” ujarnya.
Kepala Bidang Peternakan DKPP Kota Surabaya, drh Sunarno Aristono menyatakan, pemeriksaan hewan kurban di Kota Pahlawan telah dilakukan mulai tanggal 19 hingga 27 Juni 2023.
Aristono menyebut, bahwa pemeriksaan yang dilakukan DKPP Surabaya ini meliputi mata, mulut, perut hingga kulit hewan kurban. Termasuk skrotum apakah cacat atau tidak dan sudah memenuhi syarat kurban atau belum.
“Kemudian dilihat dari mulut ada luka dan melepuh atau tidak, hidungnya tidak boleh ada lebam, matanya harus bersinar, kaki dan tubuh semua tidak boleh ada luka maupun benjolan karena khawatir ada penyakit LSD (Lumpy Skin Disease). Kotoran juga harus normal, tidak diare dan nafsu makan baik,” paparnya.
Saat ini, lanjut Aristono, pemeriksaan lapak-lapak hewan kurban di Surabaya sudah mencapai 30 persen atau sekitar 2.000. Ia memastikan, pemeriksaan ini akan terus dilakukan hingga H-1 Hari Raya Idul Adha atau tanggal 27 Juni 2023.
“Sudah sekitar 30 persen, hampir 2000 ribuan, sampai H-1 kita lakukan pengecekannya, karena tanggal 28 Juni sudah ada yang melakukan pemotongan,” ujarnya.
Tak lupa, pihaknya mengimbau masyarakat yang akan membeli hewan kurban agar mengetahui ciri-ciri hewan sehat. Du antaranya, nafsu makan baik, mata bersinar, skrotum dua lengkap serta tidak berliur berlebihan. Kemudian bisa berdiri tegak, kotoran harus padat, kaki dan tubuh tidak ada luka-luka dan benjolan. (*)