Server Mati, UNBK Sumenep Bikin Siswa Kelabakan

Server Mati, UNBK Sumenep Bikin Siswa Kelabakan
Server Mati, UNBK Sumenep Bikin Siswa Kelabakan

SUMENEP – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP di Kabupaten Sumenep sempat diwarnai kendala matinya server. Dinas Pendidikan setempat mengklaim kondisi itu tidak mengganggu jalannya UNBK.

“Tadi saya sempat pantau di SMP N 5 sumenep, SMP N 1 Kalianget, SMP N 1 Sumenep, dan MTsN 1 Sumenep. Server sempat mati sekitar beberapa menit” kata Kepala Dinas Pendidikan H. A. Sadik, Senin, 23/04/2018 saat memberikan keterangan ditempat lokasi pantauan.

Server mati ketika para siswa yang mengikuti UNBK berlangsung, dan kejadian ini pertamakalinya di sumenep yang membuat jalannya ujian sempat terkendala.

“Ini sepertinya ada kendala di pusat, masih kita lakukan pendataan dan kejadian seperti ini merupakan pertamakalinya disumenep dan itupun tidak merata, tetapi tergantung server yang ada dimasing-masing lembaga” ungkapnya.

Saat ini Dinas Pendidikan sumenep masih terus memantau kondisi di lapangan apakah ada laporan sekolah lain yang menemui kendala server mati.

Jumlah lembaga yang mengikuti UNBK dilingkungan Disdik sebanyak 6792 ribu dan yang MTsN sebanyak 8790 ribu.

Tampak hadir saat memantau pelaksanaan UNBK di sumenep ketua DPRD, Kadiskominfo, dan Kabag Humas Pemkab sumenep (fidz).