SURABAYA (WartaTransparansi.com) –
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya memfasilitasi SMP swasta untuk menggelar Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) offline di Balai Pemuda, Selasa (12/7/2022). Pelaksanaan PPDB offline itu memberikan kemudahan bagi orang tua calon siswa yang ingin mendaftarkan anaknya di SMP swasta.
Kepala Bidang Sekolah Menengah, Dinas Pendidikan Dispendik Surabaya, Tri Endang Kustianingsih mengatakan, pelaksanaan PPDB swasta itu diikuti oleh 30 stand sekolah se-Surabaya. Tujuan dibukanya pendaftaran offline tersebut untuk memberi kesempatan orang tua memilih sekolah terbaik yang sesuai dengan keinginan calon siswa maupun orang tua.
“Sebenarnya SMP swasta itu sudah kita fasilitasi PPDB Dispendik Surabaya secara online juga, namun ternyata masyarakat masih belum banyak yang tahu kalau SMP swasta juga membuka pendaftaran sampai 14 Juli 2022,” kata Endang.
Endang menyampaikan, di pendaftaran PPDB SMP swasta orang tua akan dipandu langsung oleh guru dari masing – masing sekolah, nantinya setiap perwakilan dari sekolah akan menjelaskan berbagai fasilitas yang dimiliki. Pada dasarnya, ia menjelaskan, setiap sekolah SMP negeri maupun swasta itu sama kualitas dan baiknya.
“Artinya dari segi kualitas tidak ada bedanya, negeri maupun swasta. Karena kami juga memfasilitasi guru untuk meningkatkan kompetensi dalam hal meningkatkan proses pembelajaran sesuai kurikulum merdeka,” jelas Endang.
Ia berharap dengan adanya PPDB SMP swasta ini, para orang tua dapat memanfaatkan dengan baik sesuai program unggulan yang diminati. PPDB offline yang digelar bersamaan dengan penyelenggaraan seleksi Festival dan Lomba Seni Siswa Tingkat Nasional (FLS2N) itu ada beberapa stand SMP swasta.
Di antaranya ada SMP Muhammadiyah, SMP Pirngadi, SMP 17 Agustus 1945, SMP Stella Maris, SMP YBPK dan masih banyak lainnya dari berbagai wilayah, mulai dari Surabaya pusat, timur, utara selatan dan barat. “Kami buka PPDB SMP swasta secara offline dua hari, mulai hari ini hingga besok Rabu (13/7/2022), bersamaan dengan seleksi FLS2N untuk tingkat Kota Surabaya,” jelas Endang.
Mengenai PPDB swasta, lanjut dia, saat ini sudah ada 181 SMP Swasta yang sudah memenuhi kuota di pendaftaran online melalui website Dispendik Surabaya. Sehingga dengan adanya pendaftaran offline SMP swasta di Balai Pemuda, kuota dari 30 sekolah tersebut bisa terpenuhi.
“Meskipun di web juga ada, kita bantu juga SMP swasta untuk membuka meja stand pendaftaran di sana. Kemudian nanti diarahkan pendaftaran secara online di lokasi. Kami menunjukkan ke masyarakat bahwa sekolah di Surabaya itu banyak, bukan hanya negeri saja, tapi ada swasta dengan program unggulannya,” paparnya.