GRESIK – Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartato mengatakan, JIIPE merupakan model kawasan industri generasi ketiga yaitu kawasan industri yang dilengkapi dengan infra dan suprastruktur yang handal dan terintegrasi dengan pelabuhan, ramah lingkungan, inovatif menuju terwujudnya kota industri baru.
Saat ini JIIPE sudah memiliki Izin Usaha Kawasan Industri seluas 1.760 Ha, memiliki Kantor Pengelola dan dilengkapi dengan sarana dan prasarana seperti pembangkit tenaga Listrik 23 MW yang telah beroperasi sejak November 2017, Water Treatment Plant, Jaringan pipa gas yang saat ini sudah terkoneksi dengan pipa gas Perusahaan Gas Negara (PGN), Sistem Telekomunikasi dengan Fiber Optik dan Internet Broadband, serta Pelabuhan sehingga diharapkan dapat menurunkan biaya logistik dan biaya produksi.
Hal itu disampaikan saat peresmian Kawasan Industri Terintegrasi JIIPE dan kapal pendukung tol laut oleh Presiden RI Joko Widodo, di JIIPE Kab. Gresik, Jumat (9/3).
“JIIPE telah siap untuk menampung investasi dengan menyiapkan zona untuk Port Estate, Heavy Industry, Medium Industry, Light Industry, Commercial, Pelabuhan, dan Kawasan Pemukiman. Jadi industri tinggal masuk saja di JIIPE,” katanya.
Untuk mendukung beroperasinya Kawasan Industri JIIPE, lanjutnya, masih dibutuhkan penambahan dan peningkatan beberapa infrastruktur seperti pelebaran Jalan Daendels, penyambungan rel kereta api sepanjang 11 km dari Stasiun Duduk Sampeyan sampai masuk ke lokasi JIIPE, dan agar Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar bisa terkoneksi dengan JIIPE.
Dijelaskan, saat ini sudah ada 8 perusahaan yang berinvestasi meliputi 2 perusahaan sudah beroperasi, 2 perusahaan dalam proses pembangunan pabrik, dan 4 lainnya akan mulai pembangunan.
Ia berharap dengan diresmikannya JIIPE, bisa menampung tenaga kerja sebanyak 500 ribu orang, dan bisa menimbulkan terjadinya multiplier effect pada 10 tahun mendatang.
Peresmian yang bertema “Kerja Nyata Membangun Negeri” ini ditandai dengan penekanan tombol sirine, yang dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti JIIPE dan kapal pendukung tol laut.
JIIPE adalah kawasan terintegrasi pertama di Indonesia dan terluas di Jawa Timur dengan total luas lahan sekitar 3.000 Ha. JIIPE menggunakan konsep penggabungan kawasan industri seluas 1.761 Ha, kawasan pelabuhan seluas 400 Ha, dan kawasan residential seluas 800 Ha.
Hadir dalam Peresmian JIIPE yakni Presiden RI Jokowi beserta Ibu Negara Hj. Iriana Jokowi, Gubernur Jatim Pakde Karwo beserta Bude Karwo, Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartato, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno. (min)