BANYUWANGI – Upaya mahasiswa Untag 1945 Banyuwangi menanam 1000 pohon disepanjang pantai cungkingan di Desa Badean, Kecamatan Blimbingsari patut diacungi jempol. Apalagi, kegiatan tersebut dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi I Made Cahyana Negara, SE bersama dengan Rektor Untag Drs. Andang Subarianto.
Selain itu, jajaran forpimka Blimbingsari juga ikut hadir di acara penanaman 1000 pohon itu. Acara yg digelar oleh Mahasiswa UNTAG 45′ Banyuwangi itu bertajuk penghijauan sebagai upaya penyelamatan bumi dan sekaligus mengajak masyarakat untuk berperan aktif menjaga lingkungannya.
Made juga berharap penanaman seribu pohon dipantai cungkingan ini kelak akan bisa membawa dampak dan berkah bagi warga masyarakat sekitar. Contoh, jika pantai ini menjadi rimbun dan sejuk maka masyarakat bisa memanfaatkan pantai untuk membuat wahana wisata baru.
“Apa yang dilakukan mahasiswa terhadap penanam 1000 pohon itu patut kita apresiasi. Karena, ini bisa menjaga lingkungan. Tujuan penanaman ini juga menjaga kelestatarian lingkungan sekitar DPRD juga siap untuk mensupport kegiatan semacam ini, dan siap memberikan anggaran untuk pengadaan pohon lewat dinas terkait,:” pinta Made yang juga Ketua DPRD Banyuwangi itu, Minggu (11/2).
Dikatakan Made, tentunya keberhasilan itu semua tidak terlepas daripada gotong royong semua pihak, sehingga penanaman ini berlangsung lancar. “Yang jelas, penanaman 1000 pohon ini sebagai bentuk aksi nyata peduli terhadap alam. Makanya, kegiatan mahasiswa Untag ini benar-benar cukup bagus. Kalau bisa jangan hanya dipantai ini saja, tapi pantai yang lain juga dilakukan seperti ini,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan kerjasama dengan TN ALas Purwo, DPRD Banyuwangi, Dinas Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pariwisata, Perusahaan Japfa yang ada di Bomo, Panwascam Blimbingsari dan perangkat Desa Badean, KUB yang ada di Desa Badean. Hal itu diadakan HMJ Pendidikan Biologi FKIP UNTAG Banyuwangi. Juga hadir Sekretarus Dinas Pendidikan Drs H Dwiyanto, Ikahimbi Jatim, siswa dan mahasiswa (ari).