KEDIRI – Untuk menstabilkan harga beras yang terus melambung, Disperdagin bersama TPID Kota Kediri, Kamis (1/2/2018), menggelar Operasi Pasar Murni (OPM) yang diselenggarakan mulai 29 Januari hingga 2 Pebruari, yang bertempat di Taman Sekartaji dan depan Taman Makam Pahlawan.
Hadir dalam acara ini, Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah, meninjau dan ikut melayani masyarakat yang membeli beras dalam OPM tersebut.
Wakil Walikota yang akrab disapa Ning Lik ini menuturkan, OPM ini guna menstabilkan harga beras yang terus melambung agar masyarakat tetap bisa menjangkaunya.
“Ini adalah upaya kami untuk menstabilkan harga beras karena harga beras melambung tinggi di pasaran. Melalui OPM ini masyarakat tetap bisa mengkonsumsi beras dengan baik dan aman,” ujarnya.
Ning Lik melanjutkan, untuk mengantisipasi pemborongan dari pembeli, dikakukan pemantauan dari petugas yang ada di lapangan.
“Setiap pembeli dibatasi hanya satu pack. Tidak boleh lebih,” imbuhnya.
Dengan OPM ini, Ning Lik berharap, agar masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan pembelian beras.
” Dalam OPM ini, beras dalam kemasan 5 kilogram per packnya, hanya dilepas harga Rp 51.000. Sedangkan, harga dipasaran beras dengan kualitas yang sama dijual harga Rp 58.000 ” pungkasnya
Sementara, Sutanto salah satu pemebeli dalam OPM ini mengatakan dengan adanya OPM ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan ekonomi masyarakat.
“Sangat terbantu sekali. Harganya jauh lebih murah dari yang ada di pasar,” ungkap pria asal Kelurahan Sukorame, Kota Kediri.(bud)
