BANYUWANGI – Sekitar 500 warga di Dusun Selogiri, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro benar-benar berbunga-bunga. Karena, selama 73 tahun tidak pernah menikmati aliran listrik, kini pihak PLN Banyuwangi menjanjikan akhir Februari 2018 mendatang listrik dilingkungan mereka akan menyala.
Manager Area PLN Banyuwangi, Hendrikus Firdaus secara tegas menyatakan kalau aliran listrik di wilayah Perkebukan Kaliselogiri atau Dusun Selogiri, Desa Ketapang akan menyala pada akhir Februari 2018 mendatang.
“Alhamdulillah sejak tahun 2016 kita mengurus proyek ini (lisdes), karena ada kendala di perijinan pembangunan kelistrikan lisdes ini baru progres tahun 2017 baru penanaman tiang. Pada saat kabelisasi kita terkendala ijin untuk merambah pohon yang dimiliki oleh Perhutani dan Perkebunan, sehingga baru hari ini (Senin, 29/1) mendapat ijin memang kabel hingga saat ini. Makanya akhir Februari 2018 nanti listrik sudah menyala,” janji Hendrikus dihadapan Ketua DPRD, I Made Cahyana Negara, Manager Kebun Kaliselogiri, Benny Hendricrianto, Kades Ketapan, Slamet Kasiono dan puluhan warga yang mendatangi gedung DPRD Banyuwangi.
Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara mengaku berterimakasih kepada semua pihak. Ini merupakan kerja kolektif beberapa steakhoder yang mempunyai niatan untuk memperjuangkan masyarakat terhadap listrik.
“Kita hanya mendorong dan membantu kebuntuhan administrasi. Ini sangat disayangkan sebenarnya, karena masyarakat ini hampir 73 tahun belum merasakan pelayanan listrik dari pemerintah. Persoalanya administrasi, yakni pemerintah lawan pemerintah. Ini kan sangat ironis. Alhamdulillah berkat dorongan teman-teman, insya allah listrik akan nyala akhir Frebruari 2018 dan semua sepakat. Usuran ganti rugi itu urusan belakang. Yang penting, biar masyarakat menikmati listrik dulu,” ujarnya.
Manager Kebun Kaliselogiri, Benny Hendricrianto mengaku sejak awal sudah komit dengan warga. Apa yang disampaikan Ketua DPRD tadi, 73 tahun indonesia merdeka dan ini Jawa Timur, jadi kita cukup tergugah.
“Dengan disini (DPRD) pertemuan yang terkait lampu penerangan PLN kita slalu hadir dan tidak pernah diwakili. Itu terbukti kalau kita komit terhadap apa yang dirasakan warga. Kami berterimakasih kepada Ketua DPRD, Pimpinan PLN dan perhutani kita sudah komit semua untuk mewujudkan. Bahkan PLN luar biasa menyampaikan akhir Februari 2018 listrik menyala,” jelasnya.
Penegasan Manager Area PLN Banyuwangi, Ketua DPRD dan Manager Perkebunan mendapat apresiasi dari warga. Puluhan warga itu benar-benar berbunga-bunga dengan adanya penegasan dari PLN yang listrik akan menyala pada akhir Februari 2018. “Kami senang, karena listrik didaerah kami akan menyala. Bayangkan, selama ini kami menikmati genset yang ada. Tetapi terkadang mati ditengah malam, kadang siang mati., Nah, adanya listrik nyala nanti kami benar-benar bersyukur pak,”bebernya Misnato, salah satu warga yang merasa bangga. (ari)
Masyarakat ke DPRD ini dalam rangka penegasan untuk kegiatan pemasangan listrik desa yang masuk ke Perkebunan Kalisegiri alhamdulillah ada kesepakatan dan sudah deal kebetulan kesepakatan jalan dan undangan di DPRD juga jalan datang ke sini mengucapkan termakasih kepada pimpinan DPRD mulai dari DPRD, Perkebunan, Perhutani dan PLN sudah sepakat selesai tidak ada masalah