PASURUAN (WartaTransparansi.com) – Pada peringatan hari buruh internasional yang jatuh pada setiap tanggal 1Mei setiap tahunnya, selalu digelar dengan giat penyampaian pendapat dimuka umum (unjuk rasa) menuntut kesejahteraan kaum buruh. Bahkan pada 2 tahun terakhir belakangan, peringatan Hari Buruh di Indonesia menuntut dicabutnya UU Omnibus Law oleh berbagai organisasi buruh yang ada.
Namun kali ini,ada pemandangan berbeda yang dilakukan oleh organisasi buruh muslim yakni Sarbumusi di Kabupaten Pasuruan. Ratusan bahkan ribuan buruh yang tergabung dalam Sarbumusi berkumpul di pelataran Cafe Kopi Langit Desa Gununggangsir, Kecamatan Beji,Kab.Pasuruan, Sabtu (1/5/2021).
Mereka selain memperingati Hari Buruh Internasional, dengan tuntutan pencabutan UU Omnibus Law juga menggelar doa bersama (Istigosah Akbar) serta pembagian bantuan bingkisan bagi anggota Sarbumusi yang menjadi korban PHK.
Seperti yang disampaikan oleh H.Suryono Pane, Ketua Sarbumusi Jatim disela kegiatan peringatan Hari Buruh Internasional,” tuntutan kami tetap seperti tahun lalu yakni pencabutan UU Omnibus Law dan peningkatan kesejahteraan insan buruh,”tegasnya.
” pada giat kali ini selain menyuarakan pencabutan UU Omnibus Law dan peningkatan kesejahteraan. Kami juga menggelar istigosah akbar (doa bersama)untuk kedaulatan NKRI, awak kapal selam Nanggala 402, Covid-19 segera berlalu serta pembagian 1000paket bantuan bagi anggota Sarbumusi yang menjadi korban PHK,”beber Kaji Pane sapaan akrabnya.
Masih menurut Kaji Pane, pembagian paket bantuan tersebut berisikan sembako,kue lebaran dan seperangkat alat sholat (rukuh,baju takwa dan sarung), sengaja kami berikan dan setidaknya bisa sedikit meringankan kebutuhan para anggota Sarbumusi yang saat ini menjadi korban PHK.
Sementara itu ditempat yang sama, salah satu penerima bantuan paket bingkisan sebut saja Rohman (45) asal Kecamatan Gempol, menuturkan,” Alhamdulillah mas, dapat bantuan bingkisan ini,”tuturnya.
” Saya sudah tidak bekerja(di PHK) lagi sejak setahun silam, dan saat ini bekerja seadanya untuk mencukupi kehidupannya,”imbuhnya. (hen)