SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar (DPD PG) Jawa Timur dan tim perumus pengusulan Kiai Syaichona Kholil (KH. Muhammad Kholil) sebagai pahlawan nasional telah menuntaskan semua kekurangan persyaratan yang diperlukan.
“Saat ini posisinya sudah 100 persen dan tinggal mengkoordinasikan keberangkatan ke Jakarta untuk menemui Menteri Sosial RI Bu Risma (Tri Rismaharini),” ungkap Drs. H. Harun Al Rasyid, MSi, Ketua Steering Committee (SC) DPD Golkar Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021).
Ini adalah tugas Partai yang diberikan Ketua DPD Golkar Jawa Timur Pak Sarmuji kepada kami, untuk terus mengawal mulai seminar hingga Pemerintah benar benar menganugerahkan KH Syaichona Kholil sebagai pahlawan nasional pada tahun 2021.
Harun menjelaskan yang menarik, bahwa sketsa wajah Kiai Syaichona sudah final. Senin sore tanggal 5 April, sketsa wajah asli telah diserahkan oleh Ketua PCNU Bangkalan KH. M. Makki Nasir kepada ketua tim akademik DR. Muhaimin (Institut Islam Syaichona Muhammad Kholil), sehingga semua berkas yang diperlukan sudah tuntas, termasuk rekomendasi dan surat pengantar dari gubernur ke Kemensos RI.
Soal sketsa wajah Kiai ini saat seminar nasional yang digelar Golkar Jawa Timur, Selasa (9/3/2021), disinggung Gubernur Khofifah Indar Parawansa, agar tim perumus mencari sketsa wajah aslinya. Sebab kalau tidak sesuai aslinya bisa berpengaruh pada penilaian oleh tim pusat. Nah sekarang sketsa asli itu sudah ada.
Dalam kesempatan memberikan arahan, Gubernur Khofifah juga menugasi Pak Eko Zuhri Ernada (mantan staffsus mensos) untuk melakukan pendampingan dan pengawalan. Komunikasi kami dengan Pak Eko cukup intens.
Harun Al Rasyid menyatakan, dengan diterimanya sketsa wajah Kiai, berarti seluruh administratif pengusulan gelar pahlawan nasional sudah diselesaikan oleh tim pengusul. Diantaranya meliputi kajian akademik, biografi, riwayat perjuangan, dokumen pendukung maupun laporan seminar.
Tim juga sudah menggandakan sebanyak masing masing 25 exp. Total keseluruhan 125 buku. Bahkan buku fisik keseluruhan sudah ada ditangan tim. Tegas Harun Ketua Pemenangan Pemilu (PP1) Golkar Jawa Timur yang meliputi Lamongan, Gresik, Surabaya dan Madura.
Tim sudah mengirimkan keseluruhan berkas soft file ke Dinsos Jawa Timur hari Rabu, 7 April 2021, untuk selanjutnya soft file dikirim ke Kemensos.
Dinsos Bangkalan, Kamis (8/4/2021) lalu susah melakukan koordinasi dengan Dinsos Jawa Timur untuk mengambil Surat Pengantar, Rekomendasi Gubernur Jawa Timur, hasil sidang TP2GD (Tim Peneliti, Pengkaji Gelar Daerah) Provinsi Jawa Timur.
Harun menyatakan, untuk pengantaran fisik berkas ke Jakarta, akan diantar sendiri oleh Bupati Bangkalan R. Abdul Latief Amin bersama tim TP2GD Bangkalan dan Golkar Jawa Timur. “Pak Bupati akan bertemu langsung dengan Kemensos RI. Tinggal singkronisasi waktu saja,” ujar dia.
Dalam seminar nasional pengusulan Kiai Syachona, hadir Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Anggota Komisi Vlll DPR RI asal Madura Muhammad Ali Ridha, Ketua Pembangunan Madura H. Zaini, tokoh Madura, akademisi dan tokoh pemuda.
Narasumber Dr. Alwi (Kadinsos Jatim), Dr. Muhaimin ,M,PD (tim Perumus Naskah Akademik Pengusulan Gelar Kepahlawanan KH Syaikhona Muhammad Kholil (Institut Islam Syaichona Muhammad Kholil) dan KH. Makki Nasyir (Ketua PCNU Bangkalan). (min)