Emil Dardak : Anak Muda Harus Jadi Pelaku Pembangunan

Emil Dardak : Anak Muda Harus Jadi Pelaku Pembangunan

 

Drs Roziki Ketua timses pasangan Khoofifah-Emil ketika mengikuti Istightsah di ponpes AmanatyulUmmah Siwalan Kerto Sutabaya, Rabu (10 Jan 2018)
Drs Roziki Ketua timses pasangan Khoofifah-Emil ketika mengikuti Istightsah di ponpes AmanatyulUmmah Siwalan Kerto Sutabaya, Rabu (10/1/2018)

SURABAYA – Pasangan Bacagub-Bacawagub Khofifah Indar Parawansa – Emil Elistianto Dardak memilik pemberangkatan menuju KPU Jawa Timur dari kediaman Kiai Asep Saifudin Ponpes Manatul Ummah Jalan Siwalan Kerto Surabaya.

Kegiatan diawali dengan Istighotsah yang dipimpin KH Asep Saifudin dan pembacaan doa oleh masing masing Kiai yang hadir.

Di panggung berukuran sedang sudah hadir Ketua tim sukses Drs. Roziki, mantan pejabat tinggi di Kementerian Agama yang juga mantan Kakanwil Departman Agama Jawa Timur. Istighotsah di hadiri ribuan pendukung masing partai, para santri dan masyrakat sekitar pondok.

Bacawagub Emil Elistianto Dardak datang lebih awal sekaligus mengikuti Istighotsah. Sedangkan calon gubernurnya datang belakangan. Dalam kesempatan tersebut hadir pula ketua ketua partai pengusung yaitu Partai Demokrat, Golkar, Hanura, Nasdem, PPP, PAN dan PKPI ikut membaur dalam kegiatan doa menyertai pemberangkatan menuju KPU.

Emil Dardak ketika memberkan sambutan singkat menyatakan bahwa anak muda hendaknya tidak menjadi penonton dan obyek dalam pembangun.Namun anak muda harus menjadi pelaku dalam pembangunan.

Tampilnya anak muda dalam kontestasi Pilgub Jawa Timur menunjukan semangat partai politik. Dan pasangan ini mudah mudahan tidak memblenggu persaingan dalam Pilgub lima tahun lalu. Selain itu Pakde Karwo yang telah 10 tahun memimpin Jawa Timur menginginkan agar pembangun Jawa Tumur lebih maju lagi. “Bunda Khofifah dan kami siap meneruskan cita cita rakyat Jawa Timur lebih sejahtera lagi.

Hari ini kata Emil Dardak yang kini masih menjabat Bupati Trenggalek mengatakan, adalah langkah awal sowan kepada kepada masyarakat Jawa Timur. Setelah ini kami mendaftar ke KPU Jawa Timur, untuk selanjutnya terus menyapa masyarakat mulai ujung timur Banyuangi sampai ujung barat Ngawi, Trenggalek dan serterusnya. “Saatnya anak muda tampil sebagai pelaku pembangunan,”. tegas Emil. (min)