Layanan Buruk, Mola TV Diajukan Ke Yayasan Konsumen

Layanan Buruk, Mola TV Diajukan Ke Yayasan Konsumen

SURABAYA (Wartatransparan.com) – Jaringan televisi berbayar Mola TV diadukan ke Yayasan Lembaga Perlindungan konsumen Jatim, Rabu (16/12) karena pelayanannya buruk dan tidak sesuai standar.

Pelanggan Mola TV, Dhimam Abror mengatakan, dia sudah berlangganan dengan jaringan televisi berbayar (pay teve) itu sejak 2019. Saat itu layanannya cukup bagus dan siaran yang diterima selalu lancar.

Tetapi, menurut Abror, tahun ini pelayanan televisi berbasis streaming itu sangat buruk dan jauh di bawah standar. “Sering macet dan untuk program yang populer sering tidak bisa diakses sama sekali,” kata wartawan senior ini.

Ia mencontohkan siaran live untuk program kompetisi sepakbola Inggris EPL (English Premier League) yang sangat populer dan menjadi andalan Mola TV. “Setiap weekend ketika ada pertandingan big match selalu macet tidak bisa diakses,” kata Abror.

Ditambahkan, dalam dua pekan terakhir ia kecewa karena dua pertandingan big match Liga Inggris tidak bisa dia saksikan lewat Mola TV. Dia menduga terjadi overload dan bandwith Mola TV tidak mencukupi.