Tajuk  

Kaganasan Virus Corona, Habis Cak Nur, Giliran Ning Nur

Kaganasan Virus Corona, Habis Cak Nur, Giliran Ning Nur
Djoko Tetuko Abdul Latief

Oleh :  Djoko Tetuko – Pemimpin Redaksi WartaTransparansi

Sungguh warga Sidoarjo, benar-benar dibuat geleng kepala seperti tidak percaya bahwa keganasan virus Corona ternyata menjadi penyebab kematian sangat mengagetkan.

Keganasan virus Corona dalam 3 hari terakhir ini bertepatan dengan final Piala Eropa dan final Piala Chanpions, merenggut nyawa nama sama-sama mengandung “Nur” (cahaya)

Jika ketika Sabtu dini (22/8/2020) ketika Sevilla juara Piala Eropa, setelah mengalahkan Inter Milan 3-2, Sabtu sore pukul 15:00, malaikat Izroil mencabut nyawa H. Nur Ahmad Saifuddin, Plt Bupati Sidoarjo, wafat mendadak karena keganasan Covid-19 dan proses mensholati dan pemakaman sesuai dengan protokol kesehatan.

Senin pagi (24/8/2020), bersamaan dengan menyerahkan trophy piala Bayer Munchen juara Piala Champions setelah mengalahkan PSG tipis 1-0, bersaman itu pengumuman tetangga dengan nama Nur Izzah, sama-sama warga kampung Celep, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, malaikat Izroil juga mencabut nyawa dengan predikat wafat karena Corona dalam usia muda.

Masyarakat terkejut, juga kaget, juga hati-hati, juga bertanya-tanya, juga pasrah, juga tidak berani apa-apa. “Siapa berani lawan Corona,” kata masyarakat tanpa mau komentar apa-apa.

Jika Cak Nur disholatkan di pendopo, Ning Nur Izzah, disholatkan di makam Islam Celep Utara, dengan model posisi ambulance dari rumah sakit Siti Hajar dengan keluarga almarhumah masih tetap di ambulance dengan pakaian lengkap APD (alat perlindungan diri) seperti pakaian astronot.