JAKARTA (WartaTransparansi.com) – PSSI bersama bersama anggota Komite Eksekutif (Exco) membahas tiga permasalahan. Rapat Exco yang digelar secara virtual, Selasa (12/5/20) malam, dipimping langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Salah satu agendanya menetapkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSL) PT Liga Indonesia Baru disepakati akan dilaksanakan 18 Mei 2020 mendatang. PT LIB selaku operator kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akan melaksanakan RUPS Luar biasa ini stelah diminta 18 klub Liga 1 selaku pemilik saham.
“Tentang RUPS, PSSI setuju agar LIB melaksanakan RUPS sesuai dengan undang-undang peseroan. Dengan melaksanakan RUPS luar biasa,” tukas Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi dikutip dari laman PSSI.
Sedangkan dua permasalahan lainnya yakni tentang kelanjutan kesiapan Piala Dunia U-20 tahun 2021 dan kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 yang saat ini dihentikan akibat dampak pandemi corona di tanah air.
“Ketua Umum menegaskan Piala Dunia tetap on schedule. PSSI akan selalu sesering mungkin komunikasi dengan FIFA,” ucap Yunus Nusi.
Memang sebelumnya PSSI baru saja melakukan komunikasi dengan FIFA terkait perkembangan persiapan Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Dalam teleconference tersebut setidaknya PSSI melaporkan akan perkembangan dan kondisi terkini Indonesia dengan adanya Pandemi Covid-19.
Sedangkan kelanjutan Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 yang terhenti, dari hasil rapat exco tersebut setidak PSSI tetap pada keputusan pertama yakni mengikuti anjuran pemerintah terkait keadaan masa darurat corona di Indonesia.
“Sementara tentang kompetisi, Exco memutuskan tetap masih berpegang terhadap surat keputusan no 48 tahun 2020 yang ditandatangani Ketua Umum. Dimana Liga dalam keadaan Kahar atau force majeure sesuai status tanggap darurat dari BNPB. Dimana surat tersebut masih berlaku hingga 29 Mei 2020,” jelas Yunus. (nov)