SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyatakan hingga hari ini terkonfirmasi pasien positif corona (virus covid-19) di Jawa Timur ada 386 orang dengan 288 orang masih di rawat.
Sementara itu ada 1383 dalam status PDP 841 orang masih terus diawasi dan 14092 orang dalam status ODP, 8147 orang di pantau. kata Gubernur Khofifah kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (12/4/2020) malam.
Dari gugus tugas kuratif yang diketuai dr. Jony Wahyuhadi di konfirmasi ada 64 orang yang berhasil di sembuhkan atau sekitar 17,88 persen. Yakni Sidoarjo dan Kabupaten Kediri masing masing 1 orang dan Surabaya 2 orang. Sebaliknya yang meninggal hari ini 3 orang, total 29 atau 7,19 persen. Satu dari Lumajang dan 2 dari kabupaten Kediri.
Gubernur Khofifah yang di dampingi Wagub Emil Dardak dan Sekdaprov Heru Tjahjono menyampaikan bahwa hari ada penambahan pasien positif virus corona (Covid-19) di Jawa Timur sebanyak 119 orang. Angka ini merupakan penambahan tertinggi dibanding provinsi lain. Sehingga total pasien berjumlah 386 orang.
Dari 119 pasien baru tersebut, Surabaya menjadi daerah penyumbang terbanyak, yakni 83 orang. Selanjutnya, Sidoarjo 10 orang, Lamongan 10 dan sisanya tersebar di sejumlah daerah lainnya.
Khusus Surabaya, kita bisa melihat kenaikan yang signifikan hampir dua kali lipat dari kemarin 97. Sore hari ini ada tambahan 83 sehingga total 180 orang dengan positif Covid 19, PDP 502 orang.
Selain Surabaya yang menempati tertinggi dalam penyebaran pasien positif hari ini, lalu Sidoarjo orang, kota Probolinggo tambah 1 orang, Kabupaten Kediri tambah 2 orang, Situbondo tambah 3 orang, Jombang tambah 1 orang, Tulungagung tambah 3 orang, Gresik tambah 4 orang, Bangkalan tambah 1 orang.
Sehingga Surabaya menjadi 83 orang positif corona, Lamongan tambah 10 orang, dan Pamekasan tambah 1 orang.
“Melihat data ini saya kembali mengharapkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan harus kita lipatgandakan,” kata Gubernur Khofifah..(min)