KEDIRI – Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengunjungi Horti Expo 2019 yang digelar oleh Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri, di kawasan Terminal Simpang Lima Gumul.
Pada kesempatan tersebut, Bupati melakukan diskusi dengan peserta Horti Expo, salah satunya dengan Indri anggota PAI (Perhimpunan Anggrek Indonesia) cabang Kediri. Bupati Haryanti pun menanyakan pendapat ibu Indri atas digelarnya event ini.
“Kegiatan ini sangat bagus, kalau bisa waktunya diperpanjang agar masyarakat mempunyai banyak kesempatan untuk berkunjung. Selain itu, tujuan untuk mempromosikan produk-produk anggrek juga bisa lebih mengena, baik kepada masyarakat yang jauh maupun sekitar Kediri sini,” jawab Indri.
Ia pun berharap, kedepannya disediakan tempat untuk berjualan produk anggrek di Car Free Day SLG setiap hari Minggu pagi.
Seperti dijelaskan oleh Plt. Kepala Dipertabun, Anang Widodo, saat pembukaan Horti Expo, kegiatan sejak Sabtu (14/12/2019), ini bertujuan sebagai wahana silaturahmi, sharing dan promosi komunitas horti baik buah, sayur dan bunga yang ada di Kabupaten Kediri. Ini merupakan kali kedua pelaksanaan, setelah sukses digelar pada bulan April 2019 lalu.
“Dalam satu tahun agro expo digelar dua kali, pada bulan April dan di akhir tahun. Yang akhir tahun seperti kegiatan ini sifatnya latihan guna meningkatkan kualitas horti yang lebih baik,” jelasnya.
Dan,Minggu (15/12/2019), merupakan hari terakhir kegiatan ini. Sebagai informasi, untuk penutupan ada pelatihan kultur jaringan, aklimatisasi anggrek serta penyerahan hadiah kontes anggrek sekitar pukul 15.00 WIB.
Besok pagi juga akan dilaksanakan penghitungan berapa hasil penjualan selama pagelaran ini berlangsung. Mulai tananaman hias hingga buah-buahan akan dihitung sebagai bahan evaluasi agar tahun depan bisa berlangsung lebih baik lagi.
Pantauan di lapangan saat pelaksanaan malam minggu di sekitar kawasan Simpang Lima Gumul diguyur hujan. Namun, hal itu tak menyurutkan para pecinta anggrek untuk memburu anggrek yang diminati.(adv/kominfo/bud)