Jakarta
– Wakil Ketua Komisi V DPR RI Anton Sukartono Suratto memastikan, pihaknya mendukung penuh usulan pengadaan helikopter untuk Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Alasannya, jika terjadi musibah tentunya membutuhkan cara yang cepat untuk tiba di lokasi dan melakukan evakuasi.“Helikopter harus ada, jangan sampai ketika ada musibah terlambat. Basarnas ini tugasnya mengangkat orang, bukan mayat. Makanya diperlukan peralatan yang cepat, alat yang canggih dan efisien,” tegas Anton saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Pangkalpinang, Babel.
Legislator Partai Demokrat itu menambahkan, usulan pengadaan sarana dan prasarana dari Basarnas Babel ini akan disampaikan langsung kepada Kepala Basarnas Muhammad Syaugi. “Kami minta surat (usulan) juga diberikan ke kami agar ada dasar pembahasan kami di pusat. Insya Allah semua usulan akan kami sampaikan ke pusat,” janji Anton.
Sebelumnya, Kepala Kantor Basarnas Pangkalpinang Dadang Prihandoko meminta dukungan sarana dan prasarana berupa pengadaan helikopter. Ia menjelaskan, Babel memiliki luas wilayah yang banyak didominasi wilayah laut dan kepulauan, sehingga keberadaan helikopter sangat dibutuhkan untuk lebih cepat menjangkau wilayah kepulauan.
“Kami membutuhkan helikopter, untuk memudahkan dalam menjangkau wilayah. Wilayah Babel yang kepulauan juga dilewati beberapa jalur baik penerbangan maupun kapal laut. Kami berharap, bapak-bapak (Komisi V DPR RI, RED) dapat membantu agar SAR Pangkalpinang bisa memiliki helikopter,” harap Dadang.
Harapan senada juga diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Babel KA Tajuddin. Ia menyampaikan, sebelumnya Gubernur Babel pernah mengusulkan pengadaan helikopter kepada Basarnas pusat. Namun hingga kini, belum ada respon apapun atas permintaan tersebut.
Selain menggelar pertemuan dengan mitra kerja terkait, Tim Kunspek Komisi V DPR RI juga meninjau progres pengembangan Bandara Depati Amir Pangkalpinang, berupa pembangunan terminal kargo dan pengembangan terminal bandara. Dari hasil pantauan di lapangan, progres pembangunan terminal kargo cukup signifikan. (sam)