Seorang Kakek Asal Panjunan, Kalitidu Nekad Gantung Diri

Seorang Kakek Asal Panjunan, Kalitidu Nekad Gantung Diri
Kondisi mayat korban saat di lakukan pengecekan oleh tim medis dan petugas kepolisian

BOJONEGORO – Seorang warga di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, nekad mengakhiri hidupnya dengan gantung diri alias kendhat.

Kali ini, pelakunya adalah seorang kakek bernama Mujari (82), yang tinggal di Desa Panjunan, RT 007, RW 002, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro. Pelaku gantung diri sekaligus juga korban itu ditemukan menggantung di sudut kamarnya dalam kondisi sudah tak bernyawa lagi alias tewas, Minggu (25/11/18).

Korban diketahui oleh Khoirun Anisa sekira pukul 07:18 wib, yang saat itu sedang memasak didapur, dan kebetulan berdekatan dengan kamar korban tepat disebelah kiri ruang dapur itu.

“Waktu itu, saya melihat kamar bapak belum kok terbuka, dan saya piker bapak belum bangun. Karena sudah siang, saya pengen membangunkannya dengan membuka kamar pintu kamarnya itu. Saya kaget saat tahu bapak tergantung di sudut kamarnya. Saya langsung lari keluar dan berteriak minta tolong ke tetangga sekitar,” ungkap Khoirun Anisa, yang juga anak korban itu.

Khoirun Anisa yang juga sebagai saksi dalam kejadian nahas itu, mengatakan kaget luar biasa saat membuka pintu kamar korban dan terlihat tubuh korban tergantung di sudut kamar dengan leher terjerat tali.

Saat itu datanglah Suhadak, kemudian Suhadak mengecek kondisi tubuh korban dan ternyata benar, korban sudah tak bernyawa lagi alias sudah meninggal dunia.