Pamekasan – Plt Ketua DPD l Partai Golkar Jawa Timur Zainudin Amali melantik pengurus Badan Pengendali Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar Kab. Pamekasan di kantor Golkar Jalan Agus Salim Pamekasan, Senin (26/11/2018).
Pengukuhan Bappilu berdasarkan Surat Keputusan Nomor : KEP-13/DPD-ll/PG/11/2018. Tanggal 23 November 2018 yang ditandatangi Ketua Rize Ikhwan Muttaqin, MT dan Sekretaris Sulaisi, SHI, MIP
Pengukuhan bersamaan dengan Rakornis Bappilu, pelepasan Caleg DPR RI, DPRD Provinsi Jatim dan Caleg DPRD Kab.Pemekasan.
Pengukuhan sengaja ditempatkan di kantor partai meski dilaksanakan dengan sederhana . Ini mengandung maksut agar caleg lebih sering di kantor partai. Karena kantor adalah markas kader.
Zainudin Amali juga menjelaskan posisi ketua Bappilu. Ketua Bappilu dan sekretaris harus ketua dan sekretaris Partai. Dibeberapa daerah sempat saya koreksi karena di tingkat pusat ketuanya juga Ketua umum yaitu pak Airlangga Hartarto.
Dalam kesempatan itu juga dikenalkan para Caleg DPR RI yang hadir diantaranya Zainudin Amali, Arman Amir, M Ali Ridho
Sedangkan Caleg DPRD Jatim hadir Harun Al Rasyid, Mas’ud Effendy Amin, Dra Hj Faridah Effendy, Muhammad Bin Mu’afi Zaini, Putut Djatmiko, Syaiful Anam.
Diingatkan oleh Zainudin Amali bahwa Golkar tidak dalam posisi sebagai oposisi baik pada saat menang apalagi kalah dalam pilkada. Seperti yang terjadi disini yaitu Cholilurarhman. Kita sudah mengusung calon bupati, tapi kalah. Bahkan akhirnya melarikan diri tampa pamit, lalu tiba tiba masuk caleg partai lain.
Dalam situasi seperti itu fraksi Golkar tidak boleh terus menerus menjadi oposisi. Oposisi bukan gentnya Golkar. tandasnya .
Di forum Rakornis itu Zainudin Amali juga meminta agar kader Golkar di Pamekasan mengkampanyekan dan menyukseskan capres cawapres Jokowi-KH Ma’ruf Amin. Juga mengkampanyekan dirinya sendiri.
Ketua Golkar Pamekasan Rize Ikhwan mengatakan, di Pamekasan terdapat 45 kursi di DPRD, Golkar di urutan ke 5 dengan 4 kursi , target 7 kursi di DPRD. Sesuai release yang dikelauarkan KPU, di Pamekasan tedapat 776.000 pemilih. (min)
