Wabup Mojokerto Fokus Pada Kesehatan Warga Dampak Banjir di Dawarblandong 

Wabup Mojokerto Fokus Pada Kesehatan Warga Dampak Banjir di Dawarblandong 
Foto: Wakil Bupati Mojokerto dr. Rizal Octavian serahkan sarana kesehatan secara simbolis pada warga terdampak dan menyusul bantuan sembako saat mengunjungi bencana banjir di Kec. Dawarblandong.

MOJOKERTO (WartaTransparansi.com) – Pemerintah Kabupaten Mojokerto  lebih fokus pada kondisi kesehatan warga dampak bencana banjir yang melanda wilayah Dawarblandong. Ini diutarakan Wakil Bupati Mojokerto dr. Muhammad Rizal Octavian saat mengunjungi pasca bencana banjir di Desa Talunblandong dan Desa Banyulegi Kecamatan Dawarblandong.

Wakil Bupati Mojokerto saat meninjau lokasi bencana banjir luapan   sungai lamong  menekankan agar pihak terkait mulai pemerintahan pada tingkat desa dan kecamatan, agar sigap dalam mengantisipasi dampak kesehatan yang mungkin terjadi. Karena jika warga dalam kondisi sehat mereka bisa melakukan apa saja yang diperlukan.

Ditengah lokasi pasca bencana, dr. Rizal agar petugas kesehatan  termasuk Puskesmas setempat, melakukan kegiatan lebih optimal untuk menanggulangi dampak kesehatan pada masyarakat.

“Saya sarankan harus gandeng Puskesmas juga, karena ini mungkin akan berdampak (secara kesehatan), kalau dalam kesehatan itu cenderung lebih bagus mencegah daripada mengobati nanti, jadi untuk kedua desa harus sigap,”jelas Wabub dr. Rizal, saat dikonfirmasi, Rabu (26/2/2025).

Wabup Mojokerto yang bergelar dokter ini juga mengimbau, agar kedepannya para warga yang bermukim di kawasan rentan bencana banjir ini mendapatkan pelatihan untuk mengantisipasi kemungkinan bencana serupa.

“Untuk kedua desa harus sigap, mungkin kedepannya para penduduk juga harus diberikan pelatihan agar apabila terjadi seperti ini bisa diminimalisir dampak dari bencana ini,”tambah Wabub.

Diketahui bencana banjir ini menimpa beberapa kawasan di Kecamatan Dawarblandong yaitu Dusun Sepat dan Dusun Talunbrak Desa Talunblandong, Dusun Klanting Desa Pulorejo, dan Dusun Ngarus Desa Banyulegi. Untuk menyikapi bencana banjir ini Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyalurkan sejumlah bantuan awal untuk para warga terdampak. Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Yo’ie Afrida Soestyodjati, membeberkan terkait bantuan apa saja yang diserahkan. “Nanti kita salurkan bantuan sembako, yang terdiri dari beras, gula, minyak, mie dan sarden, kemudian ada alat kebersihan, dan perlengkapan bayi khusus warga yang memiliki balita,”pungkas  Yo’ie. (gatot sugianto)