Sulawesi – Ajang multi event terbesar kedua setelah Olimpiade, Asian Games adalah pesta olahraga paling bergengsi yang diselenggarakan oleh Dewan Olimpiade Asia (OCA/Olympic Council of Asia). Saat ini, Asia Games yang
diselenggarakan di Jakarta dan Palembang telah berlangsung beberapa hari. Menariknya, kemenagang Lifter andalan Indonesia Eko Yuli Irawan yang turun di kelas 62 kilogram meraih medali emas dari cabang angkat besi Asian Games 2018, bergemuruh diwaktu yang sama, saat waktu memasuki hari raya idul adha 1349 H. Bagi umat muslim seluruh dunia.
Sorak sorak sporter dari sabang sampai merauke hingga sulawesi memecah keraguan para pendukung yang hanya dapat menyaksikan teknik teknik dan ketangguhan sang Lifter andalan Indonesia Eko Yuli Irawan dari layar TV.
Sebelumnya, medali emas perdana Indonesia diraih dari cabang olahraga Taekwondo, lewat Defia Rosmaniar dari nomor poomsae individual putri. Tidak sampai disitu, lalu keesokan harinya (20/8/18), Lindswell Kwok atlet wushu kembali menggigit emas di Asian Games yang turun pada nomor cabang Taijijian Putri Wushu mengungguli pesaingnya dari Hongkong dan Filipina. Di hari yang sama juga, dua medali emas kembali diraih oleh atlet balap sepeda gunung (MTB) yaitu, Tiara Andini Prastika yang tampil di Final Run Women Elite Downhill dan Khoiful Mukhib di Final Run Men Elite Downhill.
Serupa dengan Olimpiade, Asian Games yang diadakan setiap empat tahun, yang saat ini edisi ke-18, para sporter mengharapkan atlet indonesia dapat keluar sebagai sang juara. (ranur)
