KEDIRI (WartaTransparansi.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri menggelar apel kesiapan distribusi logistik untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim) serta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri 2024.
Distribusi logistik Pemilu serentak dilakukan di seluruh kota dan kabupaten di wilayah Jatim, termasuk di Kota Kediri. KPU Kota Kediri juga telah mempersiapkan belasan armada kendaraan berupa truk untuk memastikan kelancaran proses pendistribusian logistik Pilkada.
Logistik pemilu ini akan disalurkan ke tiga kecamatan di Kota Kediri, yaitu Kecamatan Kota, Pesantren, dan Mojoroto. Dari kecamatan, logistik tersebut kemudian akan didistribusikan lebih lanjut ke 46 kelurahan yang ada di wilayah tersebut.
” Sebanyak 14 armada truk disiapkan untuk mendistribusikan 4.280 kotak suara dan 856 set peralatan pemilu ke 46 kelurahan di Kota Kediri,” kata Ketua KPU Kota Kediri, Reza Cristian, Sabtu 23 November 2024.
Menurutnya tahap pertama distribusi logistik Pemilu di Kota Kediri difokuskan pada pengiriman bilik suara ke tiga kecamatan, yaitu Kota, Pesantren, dan Mojoroto. Proses ini dikawal ketat oleh pihak kepolisian, dan bilik suara akan disimpan sementara di kantor kelurahan hingga hari pemungutan suara pada 27 November 2024.
Guna memastikan tempat penyimpanan logistik aman dan siap digunakan, masih kata Reza KPU juga telah berkoordinasi dengan kepala kelurahan di Kota Kediri. Sementara itu, sisa logistik seperti kotak suara dan perlengkapan lainnya akan didistribusikan sehari sebelum pemungutan suara, yaitu pada 26 November 2024.
“Logistik tambahan akan dikirim langsung dari gudang Kota Kediri ke Panitia Pemungutan Suara (PPS). Mengingat geografis Kota Kediri yang kecil, distribusi dapat dilakukan dengan cepat dan efisien,” urai Reza.
Dilokasi yang sama, Wakapolres Kediri Kota, Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, menyampaikan bahwa kepolisian akan mengawal distribusi logistik pemilu dari gudang KPU hingga ke kecamatan dan kelurahan.
Pengamanan ini akan didukung oleh TNI, dengan melibatkan Bhabinkamtibmas dan Babinsa hingga pelaksanaan pencoblosan pada 27 November 2024.
Khusus pada H-1, kata Kompol Dodik pendistribusian akan dilakukan secara menyeluruh ke setiap kelurahan yang ada di Kota Kediri. Maka pihaknya akan melakukan pengawalan ketat selama 24 jam.
“Pengamanan 24 jam akan dilakukan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan pada 27 November. Kami memastikan logistik tersimpan dengan aman, baik dari gangguan keamanan maupun potensi kerusakan akibat cuaca,” pungkasnya.
Untuk diketahui, jumlah pemilih pada Pilkada serentak 2024 di Kota Kediri tercatat sebanyak 222.265 orang, terdiri atas 108.571 laki-laki dan 113.694 perempuan. Hak suara mereka akan disalurkan melalui 405 TPS yang tersebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Kota, Pesantren, dan Mojoroto.(Adv/abi)
