SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur memastikan debat kandidat Calon Gubernur-Wakil Gubernur tahap ketiga (terakhir) akan berlangsung di Lantai lll Grand City, Senin (18/11/2024) besok pukul 19.00.
Komisioner KPU Jawa Timur yang membidangi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat ( Sosdiklih dan Parmas) Nur Salam, mengatakan debat ketiga secara teknis telah siap baik pelaksanaan, tim panelis dan keperluan lainnya.
Pada debat ketiga format tetap seperti sebelumnya dimana pendukung paslon masing masing diberuikan jatah 100 orang tanpa pendukung luar sehingga kalau ada pendukung Paslon yang diluar bukan menjadi tanggung jawab KPU Jawa Timur, Ungkap Nur Salam pada acara media gathering menjelang debat terakhir di Grand City, Minggu (17/11/2024).
Debat terakhir mengusung tema “akselerasi pembangunan infrastruktur, interkoneksi kewilayahan dan penimgkatan kualitas lingkungan hidup untuk mewujudkan Jawa Timur sebagai episentrum ekonomi kawasan timur Indonesia”.
Lalu ada 8 sub tema yang meliputi (1) Infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, (2) Infrastruktur permukiman, air minum bersih dan persampahan (3) Infrastruktur ketenagalistrikan dan energi terbarukan (4) Pemerataan konektivitas antar wilayah (5) Perencanaan wilayah dan tata ruang terintegrasi, (6) Perubahan iklim (7) Pertambangan dan komitmen ekologi,(8) Pengawasan dan penegakan hukum lingkungan hidup.
Nur Salam menyampaikan, KPU Jawa Timur telah menyiapkan 7 orang panelis terdiri guru besar dan doktor. Beliau tak diragukan lagi kepakarannya dan independen, masing masing :
- Dr. H. Abdul Chalik, M,Ag (Ahli politik lokal dan politik Islam dari UIN Surabaya)
- Dr, Bayu Dwi Anggono,SH, MH (Ahli Hukum Tata Negara Ilmu Perundang undangan Univ Negeri Jember)
- Andi Kurniawan, S.Pj. M. Eng,D, Bc (Ahli Teknologi Eko Akuatik/Ekplorasi Sumberdaya dan Lingkungan Perairan UB Malang)
- Suko Widodo, Drs. M.Si (Ahli Media dan Komunikasi Publik UNAIR).
- Mohammad Zainul Aripin,M.Pd (Akademisi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bahrul Ulum Jombang)
- Bambang Sigit Widodo, M.Pd. (Ahli Kebijakan Pendidikan Berbasis Data Geospasial dari Unesa)
- Yuventia Prisca Diyanti Todalani Kalumbang, S.I.Kom, M. Phil (Ahli Filsafat Kritis dan Komunikasi Publik dari Universita Negeri Malang).
Dijlaskan oleh Nursalam, pada segmen pertama adalah penyampaian visi misi, segmen kedua pertanyaan panelis, dan seterusnya. Keseluruhan ada 24 pertanyaan baik cagub – cawagub.
Menyinggung soal kepakaran para panelis, Nur Salam menjelaskan mereka adalah para guru besar dan kepakarannya sangat bisa di pertanggung jawabkan.
“Kami tidak meragukan beliau dan sebelumnya telah menandatangani paktaintegritas,” Ungkap Nur Salam. (*)