PALU (WartaTransparansi.com) – Ujian kompetensi wartawan (UKW) yang digelar Dewan Pers bekerja sama dengan PT Aksara Solopos dan Pewarta Foto Indonesia (PFI) di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) berakhir pada Sabtu (14/9/2024), di Hotel Aston, Palu. Sebanyak 28 wartawan mengikuti UKW tersebut.
Wartawan dari berbagai daerah di Sulteng seperti Palu, Luwuk, mengikuti berbagai ujian selama dua hari, Jumat-Sabtu (13-14/9/2024).
Pemimpin Redaksi Solopos Media Group, Rini Yustiningsih yang menjadi salah satu penguji berpesan kepada wartawan yang lolos UKW agar tetap menjaga konsistensi agar tetap profesional, independen, dan berintegritas.
“Sangat terkesan dengan semangat mengikuti UKW selama 2 hari ini. Kami melihat antusiasme rekan-rekan wartawan yang memiliki keinginan kuat untuk terus belajar meningkatkan kapasitas dan menambah ilmunya,” kata Rini Yustiningsih, Sabtu (14/9/2024) saat dihubungi melalui WhatsApp miliknya.
Ia berharap dengan banyaknya media daring baru yang bermunculan bersama wartawannya, dapat meningkatkan kapasitas dalam memahami kode etik jurnalistik, berintegritas, bekerja secara profesional, dan berkomitmen dalam memberikan informasi yang faktual dan akurat.
Sementara itu, Senior Manager Solopos Ivan Indrakesuma yang juga menjadi salah satu penguji mengapresiasi tekad dan kemauan peserta mengikuti UKW.
“Saya lebih melihat prosesnya. Jadi dalam prosesnya, saya mengapresiasi seluruh rekan-rekan peserta yang tetap menjaga semangatnya selama 2 hari ini. Saya yakin ada yang merasa lelah, ada juga yang perjalanannya masih panjang,” kata Ivan.
Menurut Ivan, semangat peserta untuk meningkatkan kapasitasnya sangat terlihat. “Meskipun di akhir ada yang dinyatakan belum kompeten, saya melihat teman-teman tetap semangat dan mudah-mudahan dalam 6 bulan ke depan ada kesempatan untuk bisa ikut lagi,” paparnya.
Ivan berpesan agar apa yang sudah didapatkan peserta UKW bisa menjadi bekal dan modal untuk memberikan informasi yang lebih bermutu. “Yang tidak kalah penting, kami berharap teman-teman peserta UKW tetap bekerja secara profesional, berintegritas, dan menjaga independensi,” tuturnya.
Selain itu, Ivan berpesan bagi yang belum mengikuti UKW, begitu ada informasi pelaksanaan UKW di tempat masing-masing dan bisa dijangkau untuk segera ikut.
“Dengan banyaknya media online sekarang, harus menjaga independensi, dan menaati kode etik jurnalistik, profesionalisme dan integritas tetap terjaga,” tuturnya. (*)
