Gus Barra Serahkan Petikan SK Pengangkatan CPNS dan PPPK Pada Upacara Hari Otoda ke-29

Gus Barra Serahkan Petikan SK Pengangkatan CPNS dan PPPK Pada Upacara Hari Otoda ke-29
Foto: Bupati Mojokerto Gus Barra serahkan petikan keputusan pengangkatan CPNS dan PPPK formasi tahun 2024 secara simbolis pada Upacara Peringatan Otoda ke 29, di halaman Pemkab. Mojokerto, Jumat (25/4/2025)

“Kami sampaikan bahwa proses seleksi dan pengangkatan ASN tidak dipungut biaya atau gratis, semua proses dilaksanakan secara transparan dan akuntabel,” ungkap Gus Barra.

Masih penjelasannya bahwa penyerahan petikan keputusan bupati tentang pengangkatan CPNS dan PPPK dilakukan secara simbolik dihadapan sedikitnya 85 peserta upacara.

Lalu dilanjutkan dengan penerimaan penghargaan atas percepatan dan pengadaan CASN (Calon Aparatur Sipil Negara) yang diserahkan oleh Kepala Kantor Regional (Kanreg) 2 BKN kepada Bupati Mojokerto.

Ditambahkan Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah yang ke 29 ini, mengusung tema ‘Sinergi Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045’, Gus Barra juga berkesempatan menyampaikan sambutan dari Menteri dalam negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian.

Ada beberapa poin penting yang menjelaskan betapa pentingnya sinkronisasi kepemerintahan, terutama pada hirarki kepemerintahan secara vertikal. Tidak hanya sinkronisasi secara visi, pengambilan kebijakan mulai dari pemerintahan di tingkat kota/kabupaten, provinsi, hingga pada tingkat pusat, diharuskan selaras dan saling bersinergi demi menyongsong Indonesia Emas 2045.

Melalui sambutan Mendagri tersebut, Gus Barra mengajak para Jajaran Pemkab Mojokerto beserta Jajaran Forkopimda yang turut hadir, agar bersama-sama menjadi mitra pembangunan nasional, dengan senantiasa mengedepankan sinergi dan kolaborasi untuk keefektifan dan pemerataan pembangunan.

“Penting bagi Pemerintah Daerah untuk tidak hanya menjadi pelaksana, tetapi juga harus menjadi mitra aktif dalam merancang kebijakan yang relevan dengan kondisi dan potensi lokal agar Indonesia dapat berkembang secara adil dan merata,” tegas Gus Barra. (*)

Penulis: Gatot Sugianto