SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur menggelar Halal Bi Halal dengan mengundang pengurus 38 PMI kabupaten/kota se Jawa Timur di Gedung BK3S Jalan Raya Tenggilis Surabaya Selasa (15/4/2025)
Ketua PMI Provinsi Jawa Timur H. Imam Utomo S dalam kesempatan memberikan sambutan menekankan pentingnya kita selalu bersilaturahmi dan halal bi halal setelah setahun dalam kita berkomunikasi, tingkah laku maupun tindakan kurang berkenan.
Ramadan adalah momentum yang baik untuk memohon pengampunan kepada Allah SWT, lalu hari ini halal bi halal. Kedua selama tahun 2024 PMI dihadapkan banyak bencana. Tapi alhamdulillah masih bisa kita atasi. Terakhir bencana tanah longsor di Pacet Mojokerto. Saya minta PMI Kabupaten Mojokerto menyampakan laporanya secara lengkap. Ini menjadi perhatian khusus kita, Ungkap Imam Utomo.
Dalam kesempatan gelaran halal bi halal, Imam Utomo menyampaikan beberapa hal yang perlu mendapat atensi oleh ketua PMI Kabupaten/Kota bahwa tahun 2025 ada kegiatan besar yakni Jumbara (Jumpa Bhakti Gembira) pada bulan Sepmtember. “Saya minta Kabupaten/Kota jangan sampai tidak ikut dalam Jumbara. Selain itu, dalam tahun ini akan ada Musyawarah Provinsi (Musprov) dengan agenda utama pemilihan ketua baru periode 2025-2029.
“Silahkan Kabupaten/Kota menyiapkan calonnya dan pak Sekretaris PMI Provinsi untuk menyiapkan LPJ (Laporan Pertangungjawaban).
Halal bi Halal diikuti 38 PMI Kabupaten/Kota se Jawa Timur, relawan dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait. Sedangkan tausiyah halal bi halal disampaikan oleh Ustadz KH. Sukron Jazilah Badri, seorang ulama dan pendakwah Indonesia yang dikenal karena ceramahnya yang inspiratif dan mendidik. (*)
