Menurutnya pihaknya menerapkan strategi dalam menghadapi libur panjang lebaran yakni meliputi penguatan IGD dan Ketersediaan Obat. Guna menangani lonjakan pasien, RSUD Gambiran menambah tenaga medis di IGD, baik dokter maupun perawat, serta memastikan ketersediaan obat-obatan penting, termasuk obat hipertensi dan obat untuk kondisi darurat lainnya.
Kemudian penyesuaian jadwal poliklinik dan kontrol pasien, dimana jadwal pasien kontrolnya bertepatan dengan hari libur akan dimajukan atau dimundurkan sesuai kebutuhan. Selain itu, pemberian obat bagi pasien rawat jalan akan disesuaikan sejak kontrol terakhir sebelum libur.
Terakhir, yakni pelayanan pascaoperasi tetap berjalan, meskipun beberapa layanan poliklinik libur, RSUD Gambiran tetap membuka layanan bagi pasien pascaoperasi yang membutuhkan perawatan luka pada hari tertentu selama liburan.
Masih kata, Dr. Aditiya, penguatan layanan ini bertujuan untuk memastikan bahwa masyarakat tetap dapat mengakses layanan kesehatan meskipun dalam situasi libur panjang.
“Jika masih ada pasien yang tidak tertampung di jadwal reguler, mereka tetap bisa mendapatkan pelayanan di IGD,” katanya.
Dengan langkah-langkah strategis ini, RSUD Gambiran berharap masyarakat Kota Kediri tetap mendapatkan layanan kesehatan yang optimal selama libur panjang Lebaran. (*)