Dalam rapat tersebut, Bupati Gatut Sunu Wibowo memaparkan visi-misinya yang mengusung prinsip “berakhlak mulia sepanjang masa.” Ia berkomitmen untuk membangun daerah dengan menjunjung tinggi transparansi, kejujuran, dan keadilan.
Selain itu, DPRD juga menyoroti pentingnya penyelarasan program daerah dengan kebijakan Pemprov Jawa Timur melalui Nawa Bhakti Satya dan program nasional Asta Cita dari Presiden Prabowo Subianto. Salah satu program yang menjadi perhatian adalah pembangunan Sekolah Rakyat (SR) yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam sambutannya menekankan bahwa pemerintah daerah perlu melakukan efisiensi anggaran hingga Rp100 miliar untuk mendukung proyek ini. Ia berharap Pemkab Tulungagung dan DPRD dapat berkolaborasi dalam penyediaan lahan dan anggaran yang dibutuhkan.
Sebagai langkah awal untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), DPRD Tulungagung bersama eksekutif akan membahas kebijakan parkir berlangganan, yang diperkirakan dapat menambah PAD sebesar Rp9 miliar. Selain itu, DPRD juga mendukung upaya pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor ekonomi lokal, termasuk UMKM dan investasi daerah.
Dengan adanya sinergi antara eksekutif dan legislatif, diharapkan program pembangunan dapat berjalan lebih efektif dan tepat sasaran. DPRD Tulungagung berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat.(ADV)
