BANYUWANGI (WartaTransparansi.com) – Bertempat di Aula PMI setempat, Pengurus PMI Kabupaten Banyuwangi menyelenggarakan Musyawarah Kerja Kabupaten (Mukerkab) pada Kamis (27/2/2025). Mukerkab ini sesuai dengan amanat dalam AD/ART Perhimpunan Palang Merah Indonesia (PMI)
Mukerkab diikuti 65 peserta terdiri Dewan Kehormatan, Pengurus PMI Kabupaten, Ketua PMI Kecamatan, perwakilan FORPIS, SIBAT, KSR dan TSR PMI Kabupaten Banyuwangi. Selain itu juga dihadiri undangan dari dinas instansi, lembaga, dan Perguruan Tinggi terkait.
Wakil Ketua Dr. H. Nurhadi, MM, mewakili ketua yang berhalangan hadir dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kinerja luar biasa tiga pilar PMI Kabupaten Banyuwangi sepanjang Tahun 2024.
“79 tahun PMI mengabdi kepada masyarakat dan membantu pemerintah serta menjawab tantangan yang harus dihadapi di berbagai peristiwa mulai dari bencana, kesehatan masyarakat, donor darah sampai masalah sosial. PMI tetap eksis dan siap untuk melakukan tugas – tugas kemanusiaan.”
“Tahun 2025 merupakan tahun ke 2 dari Masa Kepengurusan PMI Kabupaten Banyuwangi periode 2023 – 2028. PMI Kabupaten Banyuwangi akan terus berusaha meningkatkan pelayanan kemanusiaan kepada masyarakat, utamanya pada kelompok – kelompok rentan baik yang dilakukan pada waktu Pra, Saat dan Paska Bencana.
Tidak itu saja, PMI Kabupaten Banyuwangi juga peduli dengan pembinaan kepada generasi muda melalui kegiatan – kegiatan yang dilakukan oleh sukarelawannya (PMR, KSR dan TSR) serta peningkatan kapasitas dan kompetensi sumber daya di semua tingkatan PMI,” imbuhnya.
Nurhadi mengungkap berbagai keberhasilan telah di raih selama periode ini mulai dari Unit Donor Darah (UDD) PMI meraih Akreditasi Paripurna. Raihan penghargaan ini banyak mendapat respon dari masyarakat. Lalu pelayanan PP dan Ambulance, juga partisipasi aktip dalam Temu SIBAT Nasional Tahun 2024.
PMI Banyuwangi meraih 5 Penghargaan berupa Penghargaan dari PMI Pusat kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi atas kontribusinya dalam membina ketangguhan masyarakat, Penghargaan kepada PMI Kabupaten Banyuwangi sebagai Pusat Unggulan Tingkat Utama Penggerak Masyarakat Aman Tangguh Bencana (MANTAB), dan Penghargaan kepada 3 SIBAT Binaan PMI Kabupaten Banyuwangi sebagai Pusat Unggulan Tingkat Utama Kategori Pelaksana Pemberdayaan Masyarakat Aman dan Tangguh Bencana.
Selain evaluasi kegiatan yang sudah dilaksanakan, dalam Mukerkab juga disampaikan Rencana Program Tahun 2025 yang disampaikan oleh H. Hariadji Sugito, SKM.MM. Disampaikan bahwa “Rencana Program Kerja Tahun 2025 didasarkan atas 7 tujuan Strategis yang terdiri dari 15 outcome, 28 Output dan 134 kegiatan.”
“Sesuai tujuan Strategis 3 Pendidikan Karakter Pengembangan PMR menjadi salah satu focus utama dalam musyawarah kerja kali ini. PMI Banyuwangi berencana untuk meningkatkan kegiatan PMR dengan melaksanakan Jumbara (Jumpa Bakti Gembira) yang akan bekerjasama dengan Kementerian Agama, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Banyuwangi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi sebagai bentuk aplikasi dari Perjanjian Kerjasama (MoU) yang sudah dilaksanakan sebelumnya,” ungkap Hariadji. (*/min)