Kediri  

Tim Gabungan Bersihkan Jembatan Lama, Cegah Banjir dan Jaga Cagar Budaya

Menjaga Warisan dan Mencegah Bencana, Tim Gabungan Bersihkan Jembatan Lama Kediri

Tim Gabungan Bersihkan Jembatan Lama, Cegah Banjir dan Jaga Cagar Budaya
Tim gabungan membersihkan sampah di bawah Jembatan Lama Kediri sebagai langkah mitigasi bencana dan pelestarian warisan budaya (Foto: Moch Abi Madyan)

KEDIRI (WartaTransparansi.com) – Sebagai upaya menjaga kelestarian warisan budaya sekaligus mengurangi risiko bencana terus dilakukan Pemerintah Kota Kediri. Kali ini, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), tim gabungan yang terdiri dari Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan (DLKHP), serta Perum Jasa Tirta 1, melaksanakan pembersihan sampah di bawah pilar Jembatan Lama.

Kegiatan ini berfokus pada pembersihan tumpukan sampah yang menyangkut di tiga pilar jembatan, yang didominasi oleh dahan dan batang bambu. Kepala Pelaksana BPBD Kota Kediri, Joko Arianto, mengungkapkan bahwa sampah yang menumpuk dikhawatirkan dapat menghambat aliran Sungai Brantas serta mempercepat korosi pada struktur jembatan.

“Pembersihan sampah di tiga pilar jembatan ini kami targetkan selesai dalam tiga hari ke depan,” ujarnya saat memantau langsung proses pembersihan, Kamis 30 Januari 2025.

Karena volume dan ukuran sampah yang cukup besar, BPBD Kota Kediri menerjunkan alat berat milik Perum Jasa Tirta 1 untuk mempercepat proses evakuasi. Setiap harinya, satu pilar ditargetkan bersih sehingga aliran sungai kembali lancar dan risiko kerusakan jembatan dapat diminimalkan.

Lebih lanjut, Joko menekankan pentingnya tindakan ini sebagai langkah mitigasi bencana, terutama mengingat prediksi BMKG yang menyebutkan hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi hingga Februari mendatang.

“Mitigasi bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan serta melindungi warisan budaya yang kita miliki,” kata Joko.

BPBD Kota Kediri juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap cuaca ekstrem dengan tidak berteduh atau memarkirkan kendaraan di bawah pohon besar serta selalu menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Dengan langkah-langkah preventif ini, diharapkan Jembatan Lama Kediri tetap terjaga keindahannya dan fungsinya sebagai penghubung sejarah, sekaligus aman dari ancaman bencana akibat luapan Sungai Brantas.(*)