“Jalur Lintas Selatan (JLS) harus segera diselesaikan agar pembangunan di Blitar Selatan dapat terintegrasi dengan wilayah lain. Ini akan membuka akses yang lebih luas dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” jelas Jairi.
Ia juga menegaskan bahwa pemerataan pembangunan, di Kabupaten Blitar membutuhkan sinergi yang kuat antara Gubernur Khofifah dan Bupati Rijanto. Dengan kerja sama yang baik, Jairi yakin Blitar dapat menjadi contoh keberhasilan pembangunan di Jawa Timur.
“Provinsi tidak bisa bekerja sendiri, begitu pula kabupaten. Hanya dengan kolaborasi, tantangan pembangunan dapat teratasi, baik di wilayah selatan, barat, maupun utara Kabupaten Blitar,” tambahnya.
Acara tasyakuran ini menjadi simbol awal perjalanan baru untuk Khofifah-Emil. Bagi masyarakat Kabupaten Blitar, kemenangan ini diharapkan menjadi momentum untuk mewujudkan pembangunan yang lebih merata dan inklusif di semua wilayah.
“Dengan semangat kebersamaan, Blitar optimis menghadapi masa depan yang lebih baik di bawah kepemimpinan Khofifah-Emil,” jlentrehnya.
Diketahui dukungan untuk pasangan nomor urut 2 ini berasal dari 15 partai pengusung, termasuk Golkar, Gerindra, Demokrat, dan partai-partai non parlemen. Dalam acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting diantaranya, Ketua Muslimat Kabupaten Blitar Nyai Masluchi Saifulloh, anggota DPRD Jawa Timur Jairi Irawan, serta puluhan tim sukses dan relawan beserta tamu undangan.(*)
