Kediri  

Zona KHAS Pertama di Indonesia, Lokasinya Dalam Mall Kota Kediri

Zona KHAS Pertama di Indonesia, Lokasinya Dalam Mall Kota Kediri
Kepala KPwBI Kediri, Yayat Cadarajat (kanan) dan Pj Wali Kota Kediri Zanariah sedang menunjukkan logo Halal di salah satu food court di salah satu Mall di kota tersebut (foto: istimewa)

KEDIRI (WartaTransparansi.com) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Kediri mencatatkan sejarah dengan meluncurkan Zona Kuliner Halal, Aman, dan Sehat (KHAS) pertama di Indonesia di dalam sebuah mall. Peluncuran ini bertujuan untuk mempromosikan dan menjamin standar keamanan serta kualitas makanan di sektor kuliner, khususnya untuk konsumsi halal.

Zona Kuliner ini menampilkan berbagai jenis makanan yang telah disertifikasi halal dan memenuhi standar kesehatan yang ketat. Inisiatif ini juga diharapkan dapat mendukung pelaku usaha lokal dalam mematuhi regulasi yang berlaku dan meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk makanan yang mereka konsumsi

” Kita mau menjadi kota Kediri ini salah satu kota yang bisa ramah muslim, sehingga untuk kulinernya sudah bisa terjamin kehalalannya,” kata Kepala KPw BI Kediri Yayat Cadarajat, Jumat 23 Agustus 2024.

Menurutnya, keberadaan zona KHAS di mall ini merupakan yang pertama di Indonesia, sebagai lanjutan dari implementasi komitmen bersama untuk mewujudkan Kota Kediri sebagai pusat pengembangan kawasan dan ekosistem halal.

” Ini merupakan wujud sinergitas lanjutan antara KPw BI Kediri, pemerintah daerah, MUI, Kadin sldan UIN SATU Tulungagung di tahun 2022 yang lalu,” ungkapnya.

Sementara itu, Sementara itu Pj Wali Kota Kediri Zanariah menyampaikan, pihaknya bersama KPw BI meninjau kesiapan foodcourt Kediri Town Square menuju launching zona KHAS.

Bersama Kepala KPw BI, ada sejumlah food lcourt atau tempat jualan makanan di dalam Mall diberikan tanda stiker tanda halal dan higenis.

” Tadi bersama Pak Yayat dan Pak Syamsul Umam kami telah menyerahkan tanda halal dan higienis di beberapa tempat,” ujarnya.

Zanariah mengungkapkan foodcourt Kediri Town Square ini menjadi zona KHAS di kawasan Mall pertama di Indonesia, setelah sebelumnya bersama KPw BI juga telah meresmikan kawasan sentra soto ayam “bok ijo” di Kelurahan Tamanan pada 2023 lalu.

Oleh sebab itu, masih sambung Zanariah upaya ini tidak lepas dari dukungan dan dorongan dari KPwBI Kediri untuk pertumbuhan ekonomi Kota Kediri. Utamanya telah memfasilitasi sertifikasi halal. Maka Pemkot Kediri menguapkan terimakasih dan apresiasinya kepada KPwBI Kediri dan sejumlah pihak khususnya kepada pusat pengembangan bisnis UIN Sayyid Ali Rahmatulloh Tulungagung yang telah membimbing dan mendampingi para pelaku UMKM Kota Kediri untuk bisa meraih sertifikat halal.

“Semoga kolaborasi ini dapat terus terjalin baik guna menguatkan ekosistem industri halal,” urainya.

Dengan kehadiran zona KHAS di Kota Kediri, kata Pj Wali Kota Kediri dapat memberi nilai plus daerah karena konsumen jadi lebih terlindungi dengan produk yang disajikan, tidak hanya halal tetapi juga aman dan sehat.

Terakhir, Zanariah juga mengajak masyarakat Kota Kediri meramaikam acara SYIAR di Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo tanggal 29-30 Agustus 2024.

“ Insya Allah dengan tersertifikasinya pelaku usaha kuliner ini tidak hanya menjamin produk jual sesuai syariat Islam. Tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen, daya saing pasar dan mempu melesatkan ekonomi nasional terutama pada pariwisata ramah muslim,” pungkasnya.

Untuk diketahui, KPw BI Kediri mengumumkan rencananya untuk mendorong ekonomi syariah, dengan menggelar acara Semarak Ekonomi Syariah Wilayah Mataraman (SYIAR) 2024.

Kegiatan yang sedianya akan digelar pada Kamis dan Jum’at, 29 – 30 Agustus 2024 pekan depan di Aula Al Muktamar Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo. Dengan sejumlah rangkaian kegiatan yang disajikan kepada masyarakat meliputi peluncuran zona khas Mall, fasilitasi sertifikasi halal UMKM, business matching, bazaar UMKM, seminar wakaf, forum wakaf produktif, tabligh akbar, serta penampilan finalis sejumlah perlombaan eksyar. (*)