Jerman dan Spanyol Lolos ke 16 Besar Euro 2024

Jerman dan Spanyol Lolos ke 16 Besar Euro 2024

 GELSENKIRCHEN (WartaTransparansi.com) – Dua negara raksasa Benua Eropa Jerman dan Spanyol memastikan melaju ke babak 16 besar Euro 2024. Tim Matador, julukan timnas Spanyol lolos sebagai juara Grup B setelah mengalahkan Italia di Arena AufSchalke, Gelsenkirchen, Jerman, Jumat (21/6/2024) dini hari WIB, berakhir 1-0.

Kemenangan La Furia Roja, julukan timnas Spanyol, ditentukan gol bunuh diri Riccardo Calafiori pada menit ke-55. Gol berawal dari bola silang deras Nico Williams dari sisi kiri disambar tipis oleh kepala Alvaro Morata di dekat kotak enam yard.

Si kulit bulat berbelok ke gawang Italia sebelum ditepis Donnarumma. Namun, bola muntah memantul mengenai tulang kering bek Riccardo Calafiori dan masuk ke gawang Azzurri. Hasil ini memastikan Spanyol menjadi juara Grup B dengan satu laga tersisa. Mereka menempati puncak klasemen dengan 6 poin. Alvaro Morata dkk berpeluang meraih poin sempurna jika berhasil mengalahkan Albania pada matchday terakhir fase grup, Selasa (25/6/2024) pukul 02.00 WIB.

Sementara, Italia berada di peringkat kedua klasemen Grup B dengan 3 poin, kemudian Albania dan Kroasia yang mencatatkan satu poin.

Sehari sebelumnya, tuan rumah Die Mannschaft, sebutan timnas Jerman, lebih dulu mengunci tempat di babak 16 besar setelah menang 2-0 atas Hongaria. Jerman tinggal menentukan status sebagai juara Grup A jika menang atau imbang melawan Swiss pada laga terakhir fase grup.

“Kami lamban malam ini. Itulah alasan utama kekalahan ini terjadi. Kami perlu menyelesaikan masalah tetapi alasan utama kami berjuang adalah karena kami (mendistribusikan bola) lamban,” kata pelatih Luciano Spalletti.

“Spanyol adalah tim yang dominan malam ini dan kami tidak bisa menjadi tim tersebut. Mereka pantas memenangkan pertandingan, kami tidak pernah berada dalam pertandingan selain 20 menit terakhir,” imbuh Spalletti.

Spalletti mengungkapkan bahwa Gli Azzurri harusnya bermain lebih tenang dan mendominasi tempo permainan seperti yang ditunjukkan pada pertandingan pertama saat menghadapi Albania.

Namun strategi yang telah diterapkan tersebut kurang berjalan lancar dan Italia hanya mampu melakukan permainan dengan memanfaatkan umpan-umpan jauh untuk membongkar pertahanan La Furia Roja. “Kami harus menjaga penguasaan bola seperti yang telah kami lakukan di pertandingan sebelumnya. Kami harus menjaga bola dan mencoba memainkan sesuatu. Itulah satu-satunya cara untuk bermain,” ujar Spalletti.

Mantan pelatih Napoli tersebut memuji permainan yang ditunjukkan oleh anak asuh Luis de la Fuente yang mampu tampil dominan dengan menggunakan gaya permainan yang begitu merepotkan lini bertahan Italia. Spalletti akan melakukan evaluasi agar lini bertahannya mampu lebih baik lagi mengantisipasi pergerakan-pergerakan pemain yang punya pola serangan seperti Spanyol. “Semua orang akan senang meniru permainan Spanyol. Mereka telah memainkan sepak bola terbaik untuk waktu yang lama sekarang. (*)