SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Mengoptimalkan performa guru dalam mengajar, sejumlah aplikasi di ruang pendidikan dirampingkan. Perampingan aplikasi tersebut merupakan salah satu inovasi yang dilakukan Pemkot Surabaya dalam memberikan metode pengajaran sesuai dengan kebutuhan siswa.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa pemkot siap memberikan dukungan maksimal melalui berbagai program dan fasilitas yang telah disiapkan. Khususnya untuk terus mendukung program-program pendidikan yang telah dicanangkan pemerintah. Harapannya adalah dapat menciptakan SDM yang unggul dan mampu bersaing di era global.
“Guru adalah mengajar murid, tidak sibuk pada administrasi. Kalau aplikasi ini punya administrasi yang sama, maka buatlah satu domain yang sama untuk mengisi semuanya. Kalau sudah laporan lewat aplikasi, tanda tangan lewat digital lalu disimpan, langsung masuk, jadi otomatis tidak perlu dicetak,” kata Eri, Minggu (7/1/2024).
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Yusuf Masruh mengatakan, guru dan tenaga pendidik memiliki beragam tugas di ruang pendidikan. Mulai dari mendampingi proses pembelajaran, menyiapkan perangkat pembelajaran, hingga menyiapkan perangkat penilaian.
Karenanya, Dispendik Surabaya akan merampingkan aplikasi tersebut agar tidak membebani para guru. Aplikasi tersebut akan dirampingkan menjadi satu domain multifungsi.