JAKARTA (WartaTransparansi.com) – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta para perwira muda TNI dan Polri untuk tidak ketinggalan dan selalu siap dalam menghadapi dunia kemiliteran dan kepolisian yang berubah dengan sangat cepat.
“Amati terus perkembangan teknologi, siapkan diri terhadap ancaman yang juga menggunakan teknologi, agar kita mampu menjalankan tugas dengan baik,” kata Jokowi saat memimpin Upacara Prasetya Perwira TNI dan Pelantikan Perwira Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
Perubahan dunia yang sangat cepat, disrupsi teknologi yang sangat pesat, serta geopolitik yang sangat dinamis saat ini, juga harus disikapi secara tepat dan cepat.
“Saya minta kepada saudara-saudara untuk terus belajar, menempa kemampuan dan keahlian, menguasai pengetahuan dan teknologi, dan terus berinovasi,” ujarnya.
Di hadapan 833 perwira muda TNI-Polri yang dilantik tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa mereka akan memulai perjalanan pengabdian yang nyata untuk membuktikan kemampuan dan kesetiaan dalam mengemban tugas melayani masyarakat, bangsa, dan negara.
“Tugas Saudara-saudara tidak mudah, menjaga stabilitas keamanan negara, menjaga tegaknya NKRI, meneruskan tongkat estafet kepemimpinan bangsa, dan Saudara-saudara akan menghadapi situasi yang sangat berbeda,” tegasnya.
Untuk itu, Jokowi meminta perwira TNI dan Polri untuk terus meningkatkan sinergitas, komunikasi, interaksi, serta kerja sama untuk memecahkan masalah-masalah bersama.
“Siapkan diri Anda sebagai teladan masyarakat, menjaga integritas, menjunjung tinggi etika dan nilai-nilai keprajuritan, selalu di depan membantu masyarakat luas,” ujarnya.
Presiden juga meminta para perwira tersebut untuk dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab serta tegak lurus pada konstitusi dan aturan.
“Buatlah orang tuamu bangga. Buatlah bangsamu bangga. Kehormatan bangsa dan negara kini di pundak kalian semuanya, jaga, rawat, dan harumkan,” tukasnya.
Sebelumnya, di hari dan tempat yang sama, Presiden Jokowi telah melantik dan mengambil sumpah 833 orang calon perwira remaja (capaja) TNI-Polri.
Pelantikan para perwira dari Akademi TNI didasarkan pada Surat Keputusan Presiden Nomor 52/TNI Tahun 2023. Sementara itu, para perwira yang berasal dari Akademi Kepolisian dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 53/Polri Tahun 2023. Para perwira yang dilantik terdiri atas 357 perwira dari Akademi Militer (Akmil), 94 perwira dari Akademi Angkatan Laut (AAL), 114 perwira dari Akademi Angkatan Udara (AAU), dan 268 perwira dari Akademi Kepolisian (Akpol).
“Saya bangga melantik Saudara-saudari para perwira muda, para kesatria muda, yang berani, percaya diri, dan optimis, yang selalu siap mendedikasikan diri, yang menjadi pemersatu bangsa, serta bekerja dan mengabdi untuk kemajuan bangsa dan negara,” ujar Presiden.
Selanjutnya, Presiden mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan TNI dan Polri serta para pendidik, pelatih, dan pengasuh jajaran akademi TNI dan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri atas dedikasinya dalam mendidik para perwira TNI-Polri yang perkasa, pemberani, dan berkarakter.
“Kepada para orang tua yang hadir di sini, saya ikut berbahagia sebagaimana yang Bapak-Ibu semua rasakan. Saya ikut bangga terhadap prestasi putra-putri Bapak-Ibu, mereka bukan hanya kebanggaan Bapak-Ibu sekalian, mereka adalah juga kebanggaan bangsa Indonesia,” tandasnya.
Dalam acara tersebut, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan turut membacakan peraih Adhi Makayasa (lulusan terbaik) dari masing-masing akademi. Empat orang peraih Adhi Makayasa tersebut adalah Letnan Dua (Infanteri) Sawung Setiawan dari Akmil, Letnan Dua (Pelaut) Hermawan Burhanudin Tri Putro (AAL), Letnan Dua (Penerbang) Muhammad Galuh Safari Rahmat (AAU), dan Inspektur Polisi Dua Irfan Urane Azis (Akpol). (*)