Khofifah:  Tingkatkan Minat Baca dan Literasi Masyarakat Guna Tangkal Disrupsi Informasi

Khofifah:  Tingkatkan Minat Baca dan Literasi Masyarakat Guna Tangkal Disrupsi Informasi

SURABAYA (Wartatranspsransi.com) Bertepatan dengan peringatan Hari Buku Sedunia yang jatuh pada tanggal 23 April 2023, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terus mendorong peningkatan minat baca sekaligus literasi bagi masyarakat di era digital saat ini.

Menurutnya, dua hal tersebut sangat dibutuhkan sebab mayoritas masyarakat, utamanya warga perkotaan lebih banyak menerima informasi dari media sosial. Sedangkan media sosial memiliki keterbatasan verifikasi sumber yang valid dalam penulisan informasi.

“Tak bisa dipungkiri, bila berbicara percepatan informasi media sosial saat ini nomor satu, karena masyarakat bisa mendapatkan informasi dengan cepat tanpa ada batasan jarak dan waktu. Namun, masyarakat juga harus terus melakukan cek dan kroscek tentang kebenaran berita dan informasi yang beredar,” terang Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (23/4).

Khofifah mengatakan, dengan semakin tingginya minat baca dan literasi maka masyarakat tidak akan mudah terkena hoax dan disrupsi informasi. Sebab, secara otomatis masyarakat akan mencari tahu terlebih dahulu terkait validitas informasi yang diterima.

“Sudah banyak terjadi, disrupsi informasi dan berita hoax menyebabkan kesalah pahaman bahkan bisa berujung pada konflik sosial. Apalagi sebentar lagi memasuki tahun politik. Tapi saya yakin dan optimis, warga Jatim tidak mudah menelan mentah-mentah informasi singkat yang diterima. Saya yakin warga Jatim memiliki kearifan,” ungkapnya.

Sejak awal memimpin Jatim, Gubernur Khofifah getol menekankan pentingnya minat baca dan literasi masyarakat. Keduanya menjadi salah satu faktor kualitas Sumber Daya Manusia di suatu wilayah. Hal ini terlihat dari pencapaian Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) di Jatim pada 2022 mencapai 72,75 persen atau tumbuh 0,85 persen dari capaian IPM 2021.

Selain itu, keberhasilan pembudayaan gemar membaca yang digaungkan Gubernur Khofifah membuat Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) masyarakat Jatim mengalami kenaikan. Pada tahun 2022, TGM Jatim tercatat berada di angka 68,54, angka ini meningkat dibanding tahun 2021 yakni 64,20.

Keberhasilan ini tak terlepas dari beragam program yang telah dirumuskan untuk mendorong minat baca masyarakat. Salah satunya lewat pembangunan program perpustakaan terakreditasi.