Dalam amanatnya saat menjadi inspektur upacara apel Peringatan Hari Relawan di Alun-alun Bojonegoro itu, Imam Utomo menginformasikan bahwa selama bulan Desember ada dua peringatan hari relawan yakni peringatan relawan internasional yang jatuh pada 5 Desember dan relawan tanah air yang diperingati setiap tanggal 26 Desember.
“Untuk peringatan hari Relawan tanggal 26 Desember dilakukan sehari setelah adanya bencana tsunami di Aceh yang merenggut ribuan jiwa tahun 2004. Saat ini PMI mengerahkan relawan untuk hadir di Bumi Serambi Mekkah itu membantu sesamanya. Untuk mengenang jasa relawan, kemudian ditandai dengan peringatan setiap tahunnya,” papar mantan Gubernur Jatim 2 periode tersebut.
Untuk tahun ini, lanjut Imam Utomo, temanya solidaritas melalui kerelawanan. Intinya, PMI bergerak lewat relawan yang baik, yang terlatih yang iklas berkerja untuk sesama pada kemanusiaan. “Itulah yang menjadi tulang punggung PMI untuk mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara,” tambahnya.
Pada kesempatan peringatan Hari Relawan di Bojonegoro tahun ini, PMI Jatim juga meluncurkan bank data pendonor darah. Tujuannya agar UDD PMI memiliki data yang tepat pendonor darah sekaligus lebih memudahkan untuk mengajak masyarakat dalam menyumbangkan darah untuk kemanusiaan. Peluncuran itu ditandai dengan pelepasan burung merati ke udara. (sr/min)