100 Pengusaha Hadiri Gelaran Produk UMKM Jatim Di Malaysia

100 Pengusaha Hadiri Gelaran Produk UMKM Jatim Di Malaysia
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (tengah)

Khofifah menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta misi dagang kali ini. Tercatat ada 100 pengusaha yang menghadiri kegiatan tersebut dan sebanyak 62 diantaranya merupakan pebisnis Malaysia.

Khofifah mengatakan, upaya untuk mendorong perdagangan luar negeri akan senantiasa digencarkan. Meski perdagangan dalam negeri seperti ekspor antar provinsi juga harus tetap diperhatikan. Ke depan, Khofifah menyanpaikan sudah ada permintaan dari Duta Besar RI di Jepang. Saat ini, Pemprov Jatim sedang melakukan kordinasi teknis potensi pengembangan di negara tersebut.

Sementara itu, Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Hermono mengucapkan terima kasih atas kehadiran gubernur. Dia menyebut bahwa kegiatan Misi Dagang ke Malaysia merupakan hal benar. Sebab meski pandemi, volume perdagangan kedua terus mengalami peningkatan.

Hermono mengatakan bahwa angka perdagangan Indonesia-Malaysia tahun 2021 mencapai USD 21 miliar dollar AS. Angka tersebut berpotensi naik 36 persen. Sebab hingga akhir Oktober, nilai perdagangan sudah mencapai angka USD 23 miliar. Saya setuju dengan Ibu Khofifah. Kita memang tak boleh berdiam dan harus terus bergerak, kata Hermono.

Di mata pengusaha Malaysia, lanjut Hermono, Jatim merupakan provinsi yang memiliki pertumbuhan ekonomi cukup progresif. Itu tidak hanya ditunjang tingginya potensi investasi. Sektor wisata di Jatim juga mendapat perhatian tersendiri bagi pemerintah dan pengusaha Malaysia.

Dalam ekspor Kopi Excelsa perdananya, Koperasi Kopi Wonosalam mencatatkan penjualan sebesar 12ton atau senilai 360 juta rupiah. (*