“Tagana di sini didukung 40 personel, mulai kemarin hingga siang ini kita terjun di 5 desa tersebut. Dan ini kita masih melakukan giat dapur umum untuk makan siang warga telah disiapkan 600 bungkus,” sambung Zainuri.
Berdasarkan informasi dari Camat Parengan, sambungnya, bantuan siang ini difokuskan untuk 4 desa, yaitu Desa Brangkal, Parangbatu, Margorejo dan Selogabus.
“Para personel dan peralatan stay di sana sampai Kali Kening normal kembali. Karena khawatir ada luapan banjir lagi, sebab beberapa hari terakhir curah hujan sangat tinggi,” tandasnya.
Selain itu, ia menambahkan bahwa banjir kemarin memang terparah di Kecamatan Parengan, namun juga ada beberapa kecamatan yang terdampak luapan Kali Kening.
“Ada 1 desa di Kecamatan Singgahan, yaitu Desa Mergosari, Bangilan ada 2 desa, yakni Desa Kedungjambangan dan Sidodadi. Lalu Desa Sidorejo Kecamatan Kenduruan, Desa Sugihan, Jatirogo. Itu adalah 5 kecamatan terdampak luapan Kali Kening,” rinci dia.
Menyikapi hal tersebut, tutur Zainuri, Tagana mengambil tindakan sesuai instruksi dan hasil koordinasi dengan Kepala Dinsos, P3A dan PMD Kabupaten Tuban untuk mengambil langkah dengan memberikan pelayanan kepada masyarakat terdampak. (*)