SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Anggota Komisi A DPRD Jawa Timur Freddy Poernomo mendesak Kapolri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo segera menurunkan tim etik untuk memeriksa pejabat Kepolisian di Malang atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Kepanjen kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022).
Freddy mengaku sangat prihatin atas kejadian usai pertandingan tuan rumah Arema melawan Persebaya, yang dimenangi Persebaya 3-2. “Saya ikut prihatin dan ikut belasungkawa atas insiden dan tragedi Kanjuruhan Kab. Malang,” ungkap Freddy kepada media ini, di Surabaya, Minggu (2/10/2022)
Mengapa ini harus terjadi, mengapa memakan korban ratusan nyawa melayang. Ini mengingatkan tragedi Heysel Belgia, pertandingan antara Liverpol dan Juventus di piala Champions di tahun 1985 dimana saat itu memakan korban 39 nyawa hilang, itupun sudah membuat heboh persepakbolaan dunia. Sementara di stadion Kanjuruhan memakan korban lebih dari 127 orang
Karena itu Freddy Poernomo meminta Kapolri Jendral Listyo Sigit segera membentuk TIM ETIK POLRI untuk memeriksa pejabat POLRI & Penyelenggara atas tragedi tersebut.
Majelis etik harus periksa kapolres Malang atas kejadian Kanjuruhan yang menelan ratusan orang yang meninggal. Dan juga pihak2 lain yang ikut bertanggung jawab atas tragedi tersebut. Mereka harus dikenakan sanksi yang tegas.
Menurutnya, dirinya tak habis mengerti korban segitu banyak. FIFA sudah mengeluarkan standard pengamanan pertandingan sepak bola, mengapa terabaikan, sungguh prihatin dan mencoreng nama persepakbolaan Indonesia. tegas Freddy. (*)
