Tajuk  

Kartini, Santriwati Pencetus Terjemahan Al-Quran Bahasa Jawa

Oleh : Djoko Tetuko, Pemimpin Redaksi Wartatransparansi

Kartini, Santriwati Pencetus Terjemahan Al-Quran Bahasa Jawa

 

SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Kartini sebagai salah satu simbol perjuangan kaum perempuan Indonesia memerdekakan kaum hawa, bukan sekedar sebuah catatan sejarah dalam buku berjudul “Habis Gelap Terbitlah Terang”.

Habis Gelap Terbitlah Terang adalah buku kumpulan surat yang ditulis oleh Kartini. Kumpulan surat tersebut dibukukan oleh J.H. Abendanon dengan judul Door Duisternis Tot Licht . Setelah Kartini wafat, J.H. Abendanon mengumpulkan dan membukukan surat-surat yang pernah dikirimkan R.A Kartini pada teman-temannya di Eropa.

Abendanon saat itu menjabat sebagai Menteri Kebudayaan, Agama, dan Kerajinan Hindia Belanda. Buku itu diberi judul Door Duisternis tot Licht yang arti harfiahnya “Dari Kegelapan Menuju Cahaya”. Buku kumpulan surat Kartini ini diterbitkan pada 1911. Buku ini dicetak sebanyak lima kali, dan pada cetakan terakhir terdapat tambahan surat Kartini.

Sejarah perjuangan Kartini juga menjadi lagu perjuangan kaum perempuan berjudul, “Ibu Kita Kartini” karangan WR Supratman, menulis lirik lagu begitu anggun dan menawan bak melukisakan bidadari dari kayangan berjuang di bumi dengan berbagai tantangan.

“Ibu kita Kartini”

Ibu kita Kartini
Putri sejati
Putri Indonesia
Harum namanya

Ibu kita Kartini
Pendekar bangsa
Pendekar kaumnya
Untuk merdeka

Wahai ibu kita Kartini
Putri yang mulia
Sungguh besar cita-citanya
Bagi Indonesia

Ibu kita Kartini
Putri jauhari
Putri yang berjasa
Se Indonesia

Ibu kita Kartini
Putri yang suci
Putri yang merdeka
Cita-citanya

Wahai ibu kita Kartini
Putri yang mulia
Sungguh besar cita-citanya
Bagi Indonesia

Ibu kita Kartini
Pendekar bangsa
Pendeka kaum ibu
Se-Indonesia