Pemkab Mojokerto Beri Santunan Duka Keluarga M. Afiansyah

Pemkab Mojokerto Beri Santunan Duka Keluarga M. Afiansyah
Penyerahkan santunan duka sebesar Rp10 juta pada keluarga Nuraini, ibu dari Muhammad Afiansyah, di rumah duka.

Papan larangan juga dilengkapi dengan tali pembatas. Namun anak-anak tidak menggubris papan larangan tersebut. Bahkan, tali pembatas juga dinaikturunkan. Korban pun diketahui memiliki penyakit epilepsi, sehingga diduga kuat kambuh dan berujung meninggalnya korban tersebut.

“Selama ini sudah diingatkan dan dilarang, tapi yang anak-anak curi-curi lewat belakang. Ada garis pembatas juga terpasang. Mestinya memang tidak boleh untuk mainan, itu bukan kolam. Tapi namanya anak kecil, terkadang nekat. Ini akan jadi atensi bersama, agar tidak ada lagi insiden-insiden tidak diinginkan,” kata Didik Chusnul Yakin Kepala DLH Kabupaten Mojokerto.

Ditambahkan, DLH Kabupaten Mojokerto dari awal TPA Karangdiyeng beroperasi, terus meningkatkan fasilitas dan keamanan secara ketat disertai petugas jaga. Namun atas insiden ini, DLH bakal menerapkan sistem keamanan lebih ketat lagi. Bagi pengunjung anak-anak, tempat bermain telah disiapkan di area taman yang didesain sebagai fasilitas penunjang TPA Edukasi Karangdiyeng. Untuk sementara, TPA Karangdiyeng ditutup dari orang luar sebagai bentuk antisipasi kejadian yang tidak diinginkan terjadi berulang. (gia)