MOJOKERTO (Wartatransparansi.com) – Mulai pukul 19.00 WIB malam akses jalan masuk menuju kota Mojokerto buntu total. Upaya ini dimaksudkan agar wilayah dalam kota Mojokerto tidak ada kerumuna guna menyambut malam tahun baru 2021, sehingga terhindar muculnya claster baru covid-19.
“Agar warga luar kota Mojokerto tidak bisa masuk dalam kota, mulai pukul 19.00 WIB semua akses jalan masuk kota sudah di tutup. Ada 27 titik jalan baik lebar maupun sempit, yang dijaga ketat oleh petugas gabungan,” jelas Kapolresta Mojokerto, AKBP Deddy Supriyadi, ditemui usai rapat Satgas Pengamanan malam tahun bar, di Mapolres, Kamis siang (31-12-2020).
Masih kata Kapolres, penutupan jalur akses masuk dalam kota di mulai pukul 19.00 – 24.00 WIB. Namun diatas jam tersebut masih dimungkinkan terjadi kerumunan massal, dilokasi yang biasanya digunakan tempat mangkal anak-anak muda dan remaja, team gabungan akan bertindak tegas untuk membubarkannya.
“Jika warga kota bisa melintas atau masuk, tapi untuk warga luar tidak boleh melintas. Selain itu, kita juga melarang adanya penjualan miras, kembang api, petasan dan terompet. Kita sudah berikan himbauan dan sosialisasi di titik-titik yang biasanya ada tempat penjualan baik miras, kembang api, petasan dan terompet,” katanya.
