TRENGGALEK (WartaTransparansi.com) –“Tujuan berpartai itu pasti untuk menang dan muaranya untuk kesejahteraan rakyat. Jadi orang masuk partai tujuannya sangat mulia,” ungkap Wakil Ketua Pemenangan Pemilu DPD Golkar Jawa Timur Dr. Ali Mufti dalam Forum Pendidikan Politik dan Pemenangan Pemilu di Kantor DPD Golkar Kabupaten Trenggalek, Jumat (13/11/2020)
Diklat Pendidikan Politik dan Pemenangan Pemilu digelar DPP Golkar kerjasama dengan DPD Golkar Jawa Timur sebagai pelaksana. Tujuanya, untuk mendukung suksesi Pilkada serentak terutama calon yang diusung Partai Golkar. Untuk kabupatennTrenggalek Golkar mengusung pasangan calon Mochamad Nur Arifin (bupati yang lama) – Syah Muhammad Natanegara.
Beberapa pengurus DPD Golkar Jawa Timur yang hadir diantaranya Wakil Ketua bidang MPO Meulila Osman, sekretaris bidang kaderisasi dan keanggotaan Aan Ainur Rofik, wakil bendahara Rahmat Basuki, Ketua DPD Golkar Trenggalek Hj. Ariek Sriwahyuni dan pengurus harian Golkar Trenggalek.
Menurut Dr. Ali Mufti, untuk mencaapai kemenangan harus diperjuangkan dan ini membutuhkan enerji yang besar mulai tenaga, pikiran, bahkan biaya. Dan kata kuncinya adalah kompak.
Untuk memenangkan pasangan Mochamad Nur Arifin – Syah Muhammad Natanegara juga butuh perjuangan, seperti yang kita laksanakan hari ini yakni melibatkan anak anak muda dengan optimalisasi media sosial (medsos).
Kalau dari yang 100 peserta ini minimal mampu mempromosikan atau menggaet pemilih sedikitnya 50 orang saja, maka kontribusi anak muda terhadap pasangan Calon Golkar sudah luar biasa. Inilah ichtiar Golkar memenangkan calonnya.”
Mari kita rebut kemenangan partai Golkar,” tegas Ali Mufti.
Sementara itu Ketua DPD Golkar kabupaten Trenggalek H. Ariek Sriwahyuni mengatakan, sebagai partai berpengalaman Golkar tak ingin ketinggalan dalam mencetak kader handal seiring dengan perkembangan jaman. Di era digitalisasi ini peran kader partai politik sangatlah penting agar bisa terus mengikuti perkembangan informasi apalagi 9 Desember mendatang ada Pilkada serentak.
Ariek yang sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Trenggalek ini menegaskan, salah satu sarana yang bisa digunakan dalam pendidikan politik adalah media sosial, antara lain Facebook, Twitter, instagram.”Intinya, pendidikan politik ini juga sebagai sarana memenangkan Pilkada di Trenggalek.
“Partai Golkar didapuk sebagai pengusung pasangan Ipin – Syah. Jadi harus ikut memenangkan, ” ucapnya.
Dalam forum pendidikan politik & pemenangan Pemilu tersebut Golkar Trenggalek mengirim 70 orang, selebihnya adalah kabupaten terdekat seperti Ngawi dan kabupaten/kota Kediri.
Ariek Sriwahyuni berharap, dengan diselenggarkannya pendidikan politik oleh DPP kerjasama dengan DPD Golkar Provinsi Jawa Timur , maka pada tanggal 9 Desember mendatang semua Kader Golkar wajib menangkan pasangan Ipin – Syah. (min)
