Ada pula Desa Pasinan, Balunganyar, Semedusari, dan Wates di Kecamatan Lekok; Desa Kedungpengaron dan Oro-oro Pule di Kecamatan Kejayan; dan Desa Karanglo, Kecamatan Grati.
Dari tujuh kecamatan tersebut, setidaknya ada 3 kecamatan yang paling terdampak bencana kekeringan, yakni Kecamatan Lumbang, Pasrepan dan Winongan. Sehingga dropping air bersih masih menjadi prioritas utama meski hujan local sudah mulai turun.
“Untuk sementara, dropping air bersih tetap jalan sampai nanti hujan sudah turun merata,” ucapnya.
Dijelaskann Tecto, kegiatan distribusi air bersih sudah mulai dilakukan sejak awal bulan juli lalu. Per harinya, setiap desa menerima kiriman air bersih sebanyak 2 rate atau dua tangki. Masing-masing berisi 5000 liter air bersih yang bisa digunakan warga untuk minum, mandi dan memasak.
“Setiap hari kita kirim 2 tangki air bersih. Isinya masing-masing 5000 liter air. Kita drop di titik yang bisa dijangkau langsung oleh masyarakat,” terangnya. (hms/hen)