Tajuk  

Surabaya Wani Jogo Kampung Tangguh

Surabaya Wani Jogo Kampung Tangguh
Djoko Tetuko

“Surabaya Berani Jaga Kampung Tangguh”. Itulah judul tajuk hari ini, karena sebuah penghargaan tertinggi bagi Kota Surabaya. Mengapa?

Surabaya memang pantas menyandang gelar begitu agung sebagai kota pahlawan. Surabaya juga pantas menjadi kota pelopor hidup normal melawan Covid-19. Kepantasan itu karena ketika
seluruh bangsa di 216 negara di dunia berjuang “hidup mati”, melawan Covid-19, kota dengan ikon pelabuhan Tanjung Perak dan Tugu Pahlawan, berani menjaga (wani jogo, Jawa) kampung menjadi tangguh dengan memberikan dana hibah langsung ke pengurus kampung.

Surabaya sebagai ibukota Provinsi Jawa Timur, mencatat beberapa kali rekor dalam proses bersama-sama gotong royong melawan virus Corona.

Paling menggegerkan ketika peta zona Satgas Covid-19 Jatim, sempat diberitakan masuk zona hitam, karena warnanya merah kehitaman, walaupun tidak ada keterangan soal zona hitam. Itu karena kasus positif dan wafat sangat tinggi.

Hingga saat ini belum ada satu kota atau kabupaten mampu mengalahkan catatan kasus Corona kota Surabaya,

Dalam proses melawan Covid-19 secara gotong royong, kota ko selalu melakukan program Penanganan dan Percepatan memutus mata rantai virus Corona dengan pendekatan dan program nyata ke masyarakat.

Terakhir Wali Kota Tri Rismaharini meresmikan laboratorium daerah guna melakukan test swab. Selasa (15/09/2020), Wali Kota Taman Itu, meresmikan
Laboratorium Kesehatan Daerah Surabaya di Jalan Gayungsari no 124, Surabaya,

Wali Kota Risma menyatakan bahwa laboratorium ini, akan menjadi tempat test swab gratis bagi warga Kota Surabaya. Oleh karena itu, sangat berharap warga Surabaya yang sering bolak-balik ke luar kota dan datangnya ke Surabaya malam-malam, maka diharapkan bisa mampir ke laboratorium tersebut sebelum pulang ke rumahnya masing-masing.

Laboratorium 24 jam itu, khusus bagi warga pendatang (bukan KTP Surabaya) hanya dikenakan retribusi Rp 120 ribu. Inilah gebrakan sekaligus aktifitas nyata memerangi Covid-19.

Kerja keras Wali Kota Risma bersama tim Satgas Covid-19 Surabaya, memetik hasil luar biasa. Dimana Surabaya mampu menekan angka kasus positif. Juga mengurangi kasus data wafat, walaupun secara akumulasi masih tinggi.

Belum selesai membuat gebrakan test swab gratis, melakukan test masaal di berbagai kampung dan tempat keramaian, melakukan isolasi di hotel dan asrama haji, kini menjaga kampung dengan sungguh-sungguh.