GRESIK (WartaTransparansi.com) – Musda Golkar Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya telah memilih ketua baru periode 2020-2025, berlangsung di dua tempat yang berbeda pada hari Minggu (12/7/2020).
Musda Golkar Gresik berlangsung di Hotel Pesona Jalan Panglima Sudirman kembali memilih Ahmad Nurhamim. Ini merupakan jabatan periode kedua. Sedangkan di Surabaya, Musda berlangsung di Hotel Luminor. Sebanyak 31 Pengurus Kecamatan (PK) sebagai pemilik suara secara aklamasi juga memilih Arief Fathoni.
Ahmad Nurhamim, terpilih dengan aklamasi setelah 17 utusan Pengurus Kecamatan (PK) dari 18 PK, bulat kembali menyetujui Anha, panggilan akrap Ahmad Nurhamim sebagai Ketua DPD Golkar Gresik periode 2020-2025. Kemudian, Anha diberikan waktu seminggu untuk menyusun kepengurusan.
Musda dibuka oleh Sekretaris DPD Golkar Jatim, Sahat Tua Simanjuntak. Kemudian, ditutup oleh Ketua DPD Golkar Jatim, M. Sarmuji.
Sekretaris DPD Golkar Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak, dalam sambutannya mengungkapkan, Ahmad Nurhamim merupakan Ketua Golkar tingkat kabupaten di Jawa Timur yang sukses. “Golkar Gresik di bawah komando Ahmad Nurhamim mendapatkan nilai A plus, karena bisa meraih 8 kursi pada Pileg 2019,” ujarnya, Minggu (12/7/2020).
Dia mengaku bangga dengan Nurhamim lantaran bisa menjaga kebesaran Golkar di Kabupaten Gresik.
Sementara itu, Ketua DPD Golkar Gresik terpilih, Ahmad Nurhamim siap menerima amanah untuk membawa kebesaran Golkar Gresik lima tahun ke depan. “Saya siap mengemban amanah untuk memimpin Golkar Gresik lima tahun ke depan. Saya siap membesarkan Golkar,” katanya.
Fathoni menggantikan Blegur
Arief Fathoni, ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Surabaya seperti diprediksi sebelumnya terpilih secara aklamasi lantaran tidak satupun muncul calon lain. Dalam pemilihan yang dipimpin Syaifullah Ma’sum, wakil sekretari bidang organisasi, berjalan mulus.
Arief Fathoni menggantikan seniornya Blegur Prijanggono yang saat ini menjadi Bendahara DPD Golkar Jawa Timur dan anggota DPRD Jawa Timur. Untuk menyusun kepengurusan lengkap Fathony diberikan waktu selama dua minggu kedepan. (rin/min)
