Pembentukan tim ini bertujuan untuk mengintensifkan koordinasi dalam sinergi, kolaborasi dan evaluasi. Juga tidak bisa jalan sendiri-sendiri, sehingga pembentukan Tim Gabungan Surabaya Raya ini, diharapkan mampu menjawab tantangan Presdien. Dan insyaAllah jika sungguh-sungguh.
Sebagaimana harapan Mendagri Tito Karnavian bahwa langkah-langkah yang direncanakan sudah detail dan berbasis pada data epidemiologi. Namun demikian, masalah koordinasi dan eksekusinya yang belum maksimal hingga di lapisan masyarakat paling bawah.
Transparansi program prioritas Tim Gabungan Surabaya Raya, menjadi kunci apakah benar-benar merencanakan dan menjalankan sesuai dengan ketentuan. Sekali lagi jika sesuai dan transpran mulai perencanaan, aksi, monitoring, dan evaluasi serta segera melakukan langkah strategis selama Tim Gabungan menjalankan tugas suci ini, termasuk sumber anggaran dan penggunaan anggran untuk program apa saja, maka insyaAllah akan berhasil dan sukses. Sekaligus menjadi sukses nasional.
Mengapa? Begitu Surabaya Raya berhasil, maka pandemi virus Corona secara nasional dalam waktu tidak terlalu lama akan berakhir pula di Indonesia. Oleh karena Tim Gabungan Surabaya Raya menjadi kunci apakah pemerintah serius menangani dan mempercepat melawan bersama-sama virus Corona atau membiarkan saja. Jika sungguh-sungguh insyaAllah pertengahan Juli akan berakhir dan yang tersisa hanya cerita dan sejarah. Semoga!
“Man Jadda Wa jada” Barang siapa bersungguh-sungguh, Dapatlah. (*)