Ketua Golkar Jatim M. Sarmuji : Hasta Karya Berpotensi Menjangkau Akar Sosial

Ketua Golkar Jatim M. Sarmuji : Hasta Karya Berpotensi Menjangkau Akar Sosial
Ketua Golkar Jatim M. Sarmuji, Sekretaris Sahat Tua Simanjuntak dan Bendahara Blegur Prijanggono dalam pertemuan dengan Hasta Karya di Kantor Golkar, Selasa (9/6/2020) malam

SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Meski kepengurusan baru periode 2020-2025 Dewan Pimpinan Daerah Partai Golka (DPD PG) Jawa Timur belum dilantik menyusul pandemi Corona yang belum pulih, M. Sarmuji, sebagai ketua terpilih rajin melakukan pertemuan baik dengan sesepuh Golkar Jatim maupun dengan internal partai.

Seperti yang dilakukan pada Selasa (9/6/2020) malam, M. Sarmuji, yang juga anggota Komisi Xl DPR RI mengundang Hasta Karya, ormas yang didirikan maupun  pendiri Partai Golkar. Pertemuan berlangsung dikantor DPD Golkar Jawa Timur Jalan Ahmad Yani Surabaya, dengan tetap mengikuti protokol Covid-19.

Hadir para ketua, sekretaris dan bendahara   yakni Ormas MKGR, KOSGORO 1957 dan SOKSI. Sedangkan tujuh ormas sayap Golkar diantaranya Angkata Muda Partai Golkar (AMPG), Kesatuan Peremuan Partai Golkar (KPPG), Majlis Dakwah Islamiyah (MDI), Himpunan Wanita Karya (HWK), pengajian Al Hidayah, AMPI dan Satkar Ulama.  Sedangkan Ketua M. Sarmuji didampingi Sekretaris Sahat Tua Simanjuntak dan Blegur Prijanggono, bendahara.

Sarmuji yang terpilih hasil Musda 6 Maret 2020 di Hotel Utami Sidoarjo menyatakan, Golkar Provinsi Jawa Timur tetap berkehendak Ormas Hasta Karya bisa tumbuh bersama, saling membesarkan dan saling menguatkan.

Ormas Hasta Karya berpotensi menjadi instrumen untuk menjangkau seluruh kelompok sosial yang ada di masyarakat. Syaratnya harus jujur dimana potensinya dan dimana kekurangannya sehingga bisa sinergi, saling mengisi dan melengkapi satu dengan lainnya.

Dalam waktu dekat akan ada event politik yang harus kita sukseskan bersama yaitu Pilkada 19 kabupaten/kota di Jawa Timur. Ini haus betul betul disiapkan. Hasta Karya harus bahu membahu menyukseskan calon yang diusung partai.

“Semua potensi harus kita curahkan sebab pilkada ini menjadi jembatan menuju pileg dan Pilpres. Hasta Karya yang memiliki akar sosial harus turun menyapa masyarakat,” ungkap Sarmuji. (min)