MAGETAN (WartaTransparansi.com) – Alm Kasan Lanjar warga Desa Selotinatah Kecamatan Ngariboyo penerima manfaat Bantuan Pemerintah Non Tunai (BPNT) Program Keluarga Harapan ini telah meninggal dunia sejak 5 Desember 2018 lalu.
Tetapi sampai bulan Mei 2020 ini kartu ATM nya masih aktif bahkan masih menerima transfer Dana bantuan tersebut. Padahal kartu telah ditarik oleh pendamping 3 bulan setelah Kasan Lanjar meninggal.
Sumini (55) anak alm Kasan Lanjar membenarkan jika bapaknya telah meninggal sejak akhir 2018 lalu.
Kemudian kartu ATM BPNT oleh pendamping program tersebut melalui ketua kelompok menarik kartu karena yang bersangkautan keluarga penerima manfaat (KPM) telah meninggal dunia.” Kartu telah ditarik setelah 100 harinya almarhum,”ungkap Sumini.
Dalam perjalan waktunya mencari kejelasan terkait bantuan yang diterima orang tuanya tersebut. Keluarga almarhum menemui pendamping yang bernama Anam dan akhirnya pendamping mengembalikan kartu ATM tersebut ke Sumini.
Bahkan masih ada saldo di rekening sebesar 900 ribu waktu dicek. Yang menjadi pertanyaan mengapa kartu tersebut tidak langsung dinonaktifkan padahal kartu sudah ditarik pendamping.
Sumini juga mempertanyakan kenapa sampai pendamping juga mengetahui PIN dari kartu yang dimiliki oleh alm Kasan Lanjar.
Mensikapi hal ini Kepala Dinas Sosial Pemkab Magetan Yayuk Sri Rahayu, SE mengaku belum mengetahui dan masih akan mengadakan penelusuran terkait informasi tersebut. “Saya panggil dulu koordinator dan pendampingnya dulu,” Yayuk Sri Rahayu.
Dijelaskan harusnya kartu KKS harus disimpat dimanfaatkan oleh KPM sendiri termasuk PiN nya.Kecuali ada kondisi tertentu kartu harus dipegang oleh pendamping dan itu pun harus dikembalikan lagi ke pemegang Kartu.
Dari hasil Assessmen a.n Bapak Kasan Lanjar, Selotinatah RT : 002 RW : 001 Kecamatan Ngariboyo Kabupaten Magetan.
Berdasar pada Cek Lapangan dan Kordinasi Pendamping PKH Wilayah Setempat (M. Khoirul Anam) bahwa Bapak Kasan Lanjar adalah warga kurang mampu yang menjadi Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan Pada Tahun 2018. Akan Tetapi diakhir Tahun 2018 beliau Meninggal Dunia.