Sementara itu, Wali Kota Risma menceritakan asal muasal bantuan itu. Ia mengaku selalu bertemu dengan pimpinan Gesit Foundation itu (Jacob Soetoyo) di berbagai acara Yayasan Kebun Raya Indonesia, termasuk ketika sedang mempersiapkan Kebun Raya Mangrove.
“Saat itu beliau bilang tak bantu ya Bu Risma!, tahu apa yang beliau katakana? Saya terimakasih ya, jadi yang bilang terimakasih duluan itu beliaunya. Lho gak Pak, saya yang harus bilang terimakasih, terus beliau bilang lagi, gak saya yang harus berterimakasih karena Bu Risma sudah bersedia menerima bantuan saya ini,” kisahnya.
Bahkan, ketika hendak membantu ventilator, Jacob Soetoyo itu yang tiba-tiba menawarkan akan membantu ventilator. Tak tanggung-tanggung, bantuan itu sebanyak 30 unit, sehingga membuat Risma kaget.
“Tiba-tiba beliaunya menawarkan. Bu, saya punya ventilator, nanti Bu Risma saya bantu 30 unit. Kaget aku. Aku bayangkan bantu 2 aja sudah senang. Ini malah dibantu 30 unit, apa gak kaget aku,” ujarnya.
Nantinya, bantuan ventilator itu akan diserahkan kepada Rumah Sakit Husada Utama karena memang banyak merawat warga Kota Surabaya. Selain itu, sebagian di BDH dan Soewandhie, termasuk pula nanti di Rumah Sakit Asrama Haji.
Menurut Risma, bantuan ventilator itu sangat membantu karena beberapa kasus yang terjadi, memang kekurangan ventilator. Oleh karena itu, ia mengaku akan melihat rumah sakit mana saja yang kekurangan ventilator ini, sehingga yang nanti memang kekurangan akan dibantu ventilator ini. (wt)